Orang Islam dianjurkan untuk selalu berdoa di setiap waktu dan tempat. Hal ini bertujuan agar selalu dilindungi oleh Allah dan terhindar dari godaan syaitan maupun orang yang hendak berbuat jahat.
Kewajiban manusia hanya berdoa, hasil akhirnya dikembalikan kepada Allah Dzat yang Maha sempurna. Misalnya saat Nabi Ibrahim hendak dibakar oleh raja Namrud, ia selalu memperbanyak membaca doa dan atas izin dari-Nya api yang besar dan panas itu berubah menjadi dingin.
Ini menunjukkan bahwa Allah kuasa atas segalanya dan manusia tak akan ada yang mampu mengalahkannya. Kisah ini diabadikan dalam hadist Nabi uang diriwayatkan oleh Imam Bukhari:
ﻋﻦ اﺑﻦ ﻋﺒﺎﺱ، ﺣﺴﺒﻨﺎ اﻟﻠﻪ ﻭﻧﻌﻢ اﻟﻮﻛﻴﻞ، ﻗﺎﻟﻬﺎ ﺇﺑﺮاﻫﻴﻢ ﻋﻠﻴﻪ اﻟﺴﻼﻡ ﺣﻴﻦ ﺃﻟﻘﻲ ﻓﻲ اﻟﻨﺎﺭ. رواه البخاري
“Diriwayatkan dari Ibnu Abbas, Nabi Ibrahim membaca, ‘Hasbunallah wa ni’mal wakil’ ketika dilemparkan ke dalam api.” (HR: Bukhari)
Dari sini dapat dipahami bahwa bila doa ini dibaca oleh seseorang maka akan diberikan kecukupan oleh Allah dan akan dilindungi dari segala marabahaya seperti yang dialami oleh Nabi Ibrahim AS.