Kenapa Kita Diwajibkan Shalat Lima Waktu? Ini Hikmah dan Manfaatnya

Kenapa Kita Diwajibkan Shalat Lima Waktu? Ini Hikmah dan Manfaatnya

Kenapa Kita Diwajibkan Shalat Lima Waktu? Ini Hikmah dan Manfaatnya

Di antara kewajiban seorang muslim adalah mengerjakan shalat lima waktu. Kewajiban shalat lima waktu tak dapat ditawar-tawar. Dalam kondisi apapun, diwajibkan mengerjakannya. Hanya saja tata cara pengerjaannya diberi keringanan bila dalam situasi darurat. Misalnya, orang sakit dibolehkan shalat dalam keadaan duduk atau berbaring jika tidak mampu berdiri.

Kewajiban shalat ini pasti ada hikmah dan manfaatnya. Hikmah dan manfaat shalat itu akan kembali kepada orang yang mengerjakannya. Karena, Allah tidak butuh pada amalan hamba. Andaikan seluruh penduduk bumi ini tidak mengerjakan shalat, keagungan Tuhan tak akan berkurang sedikit pun.

Salah satu hikmah dan manfaat shalat adalah sebagaimana disebut dalam hadis riwayat Abu Hurairah bahwa Rasulullah SAW bersabda:

أَرَأَيْتُمْ لَوْ أَنَّ نَهَرًا بِبَابِ أَحَدِكُمْ يَغْتَسِلُ مِنْهُ كُلَّ يَوْمٍ خَمْسَ مَرَّاتٍ هَلْ يَبْقَى مِنْ دَرَنِهِ شَيْءٌ قَالُوا لَا يَبْقَى مِنْ دَرَنِهِ شَيْءٌ قَالَ فَكَذَلِكَ مَثَلُ الصَّلَوَاتِ الْخَمْسِ يَمْحُو اللَّهُ بِهِنَّ الْخَطَايَا

.Artinya:

“Bagaimana pendapatmu jika di depan pintu -rumah- salah seorang dari kalian ada sungai, dia mandi di sungai itu setiap hari lima kali, apakah ada sisa kotoran padanya?” Mereka menjawab, “Tidak ada kotoran yang tersisa sedikitpun.” Beliau SAW bersabda, “Begitulah perumpamaan shalat lima waktu. Allah menghapus dosa-dosa dengan shalat tersebut.” (HR: Al-Nasa’i)

Tidak ada satupun manusia di dunia ini yang tidak memiliki dosa. Manusia pasti pernah memiliki kesalahan dan dosa, baik yang kecil ataupun yang besar. Sebaik-baik orang yang berbuat dosa adalah orang yang memohon ampun dan bertaubat pada Allah SWT. Apalagi kalau pernah melakukan dosa besar.

Di antara hikmah dan manfaat shalat lima waktu adalah Allah menghapus dosa orang yang mengerjakannya. Rasulullah mengilustrasikan orang shalat lima waktu dengan orang yang mandi di sungai. Semakin sering mandi, kotoran yang menempel di badan pun akan hilang dengan sendirinya. Apalagi kalau mandi lima kali sehari.

Begitu pula dengan shalat. Dosa orang yang melakukannya diampuni sedikit demi sedikit. Kalau pernah melakukan dosa besar, tentu tidak hanya dicukupkan dengan shalat. Perlu minta ampun dan bertaubat pada Allah SWT.

[Artikel ini bagian dari program One Day One Hadis yang diinisiasi Pesantren Ilmu Hadis Darus-Sunnah. Pesantren ini didirikan Almarhum Prof. Dr. KH. Ali Mustafa Ya’qub, MA. Pesantren Darus-Sunnah saat ini dalam tahap pengembangan dan pembangunan, bagi yang mau berdonasi silahkan klik link ini]