5 Fasilitas Penting di Masjid Nabawi dalam Satu Tiang

Islami.co (Haji 2024) —  Salah satu keunikan Masjid Nabawi adalah adanya berbagai fasilitas yang disediakan untuk para jamaah, yang terintegrasi dalam satu tiang. Dalam artikel ini, kita akan membahas empat fasilitas yang terdapat dalam satu tiang di Masjid Nabawi: tempat sepatu, air conditioner, tempat mushaf, dan galon air zamzam.

1. Tempat Sepatu

Saat memasuki Masjid Nabawi, jamaah biasanya harus melepaskan sepatu mereka sebagai tanda penghormatan dan menjaga kebersihan masjid. Di beberapa tempat, jamaah sering kesulitan menemukan tempat yang aman dan bersih untuk meletakkan sepatu mereka. Namun, di Masjid Nabawi, ada solusi praktis yang disediakan: tempat sepatu yang terintegrasi dalam tiang-tiang masjid.

Tempat sepatu ini dirancang dengan sangat rapi dan mudah diakses. Setiap tiang memiliki beberapa rak yang cukup luas untuk menampung sepatu jamaah. Dengan adanya fasilitas ini, jamaah tidak perlu khawatir kehilangan sepatu mereka atau mengganggu kenyamanan orang lain dengan meninggalkan sepatu di sembarang tempat. Selain itu, penempatan rak sepatu di tiang juga membantu menjaga kebersihan dan keteraturan area sekitar masjid.

2. Air Conditioner

Madinah dikenal dengan iklimnya yang panas, terutama di musim panas. Suhu yang tinggi dapat menjadi tantangan bagi jamaah yang beribadah di Masjid Nabawi. Oleh karena itu, sistem pendingin udara (air conditioner) merupakan fasilitas yang sangat penting. Di Masjid Nabawi, air conditioner (AC) ditempatkan secara strategis dalam tiang-tiang masjid.

Air conditioner ini dirancang khusus untuk memberikan kenyamanan maksimal bagi jamaah. Udara sejuk yang dihasilkan oleh sistem ini membantu menjaga suhu di dalam masjid tetap nyaman, bahkan ketika suhu di luar sangat panas. Penempatan air conditioner di tiang-tiang juga memastikan bahwa aliran udara dingin tersebar merata ke seluruh area masjid, sehingga semua jamaah dapat merasakan kesejukannya.

3. Tempat Mushaf

Membaca Al-Qur’an adalah salah satu aktivitas utama yang dilakukan oleh jamaah di Masjid Nabawi. Untuk mendukung kegiatan ini, Masjid Nabawi menyediakan tempat mushaf yang terintegrasi dalam tiang-tiang masjid. Tempat mushaf ini dirancang dengan estetika yang indah dan fungsionalitas yang tinggi.

Setiap tiang memiliki rak-rak khusus yang digunakan untuk menyimpan mushaf Al-Qur’an. Rak-rak ini ditempatkan pada ketinggian yang mudah dijangkau, sehingga jamaah dapat dengan mudah mengambil dan mengembalikan mushaf setelah digunakan. Dengan adanya tempat mushaf ini, jamaah tidak perlu membawa mushaf sendiri, karena mereka dapat dengan mudah menemukan mushaf di setiap tiang masjid.

4. Galon Air Zamzam

Air zamzam memiliki makna spiritual yang mendalam bagi umat Islam. Air yang dianggap suci ini diambil dari sumur zamzam di Mekkah dan dibawa ke berbagai tempat suci, termasuk Masjid Nabawi. Untuk memudahkan jamaah mendapatkan air zamzam, Masjid Nabawi menyediakan galon air zamzam yang terintegrasi dalam tiang-tiang masjid.

Galon air zamzam ini dirancang dengan sangat praktis. Setiap galon dilengkapi dengan keran yang mudah digunakan, sehingga jamaah dapat mengambil air zamzam kapan saja. Selain itu, penempatan galon di tiang-tiang masjid memastikan bahwa air zamzam tersedia di banyak lokasi, sehingga jamaah tidak perlu berjalan jauh untuk mendapatkan air suci ini. Fasilitas ini juga dilengkapi dengan gelas-gelas kecil yang bersih dan higienis, yang disediakan untuk memudahkan jamaah dalam meminum air zamzam.

Biasanya disediakan dua jenis air zamzam dalam satu deretan. Ada galon yang berisi air zamzam dingin dan ada yang tidak dingin. Biasanya air yang tidak dingin ditandai dengan tulisan “Not Cold” dan tulisan berbahasa Arab “غير مبرد”.

5. Kursi Duduk bagi Jamaah

Selain fasilitas yang telah disebutkan, Masjid Nabawi juga menyediakan kursi duduk yang terletak di sekitar tiang-tiang masjid. Kursi ini sangat berguna bagi jamaah lanjut usia atau mereka yang memiliki kesulitan berdiri dalam waktu yang lama. Kursi-kursi ini dirancang dengan kenyamanan maksimal, dilengkapi dengan bantalan yang empuk dan sandaran yang mendukung punggung.

Penempatan kursi di dekat tiang-tiang juga memungkinkan jamaah untuk beristirahat sambil tetap berada di area yang strategis untuk mengikuti shalat dan aktivitas ibadah lainnya. Dengan adanya fasilitas kursi duduk ini, Masjid Nabawi memastikan bahwa semua jamaah, termasuk mereka yang memerlukan dukungan ekstra, dapat beribadah dengan nyaman dan tenang.

Selain sebagai fasilitas yang memberikan kenyamanan, tiang-tiang di Masjid Nabawi juga berfungsi sebagai penanda atau tempat pertemuan bagi jamaah yang terpisah dari kelompoknya. Dalam keramaian, jamaah sering kali kehilangan jejak kelompok mereka. Dengan adanya tiang-tiang yang memiliki ciri khas dan fasilitas lengkap ini, jamaah dapat dengan mudah menentukan titik pertemuan yang jelas.

Tiang-tiang tersebut menjadi penanda yang mudah diidentifikasi, sehingga jamaah dapat kembali berkumpul dengan kelompok mereka tanpa kesulitan. Hal ini sangat membantu dalam menjaga koordinasi dan kenyamanan jamaah selama berada di masjid, terutama bagi mereka yang datang dalam rombongan besar.

Masjid Nabawi tidak hanya merupakan tempat ibadah yang suci, tetapi juga dilengkapi dengan berbagai fasilitas yang dirancang untuk memberikan kenyamanan maksimal bagi para jamaah. Tempat sepatu, air conditioner, tempat mushaf, dan galon air zamzam yang terintegrasi dalam satu tiang adalah contoh dari inovasi cerdas yang diterapkan di masjid ini. Fasilitas-fasilitas ini tidak hanya meningkatkan kenyamanan, tetapi juga membantu menjaga kebersihan dan keteraturan masjid.

Dengan adanya fasilitas-fasilitas ini, para jamaah dapat beribadah dengan lebih khusyuk dan tenang, tanpa harus khawatir tentang hal-hal kecil yang dapat mengganggu konsentrasi mereka. Selain itu, tiang-tiang ini juga berfungsi sebagai penanda dan tempat pertemuan yang memudahkan jamaah untuk kembali berkumpul dengan kelompok mereka. Inovasi dan perhatian terhadap detail ini menjadikan Masjid Nabawi sebagai salah satu masjid yang paling nyaman dan ramah bagi para jamaah di seluruh dunia.

(AN)