Inggris vs Senegal: Kisah Unik Imigran Asal Senegal di Inggris Yang Berbeda Tim Dukungan Dengan Anak Mereka

Inggris vs Senegal: Kisah Unik Imigran Asal Senegal di Inggris Yang Berbeda Tim Dukungan Dengan Anak Mereka

Jelang pertandingan Inggris vs Senegal, para orang tua berbeda pilihan dengan anak-anak mereka terkait tim yang didukung.

Inggris vs Senegal: Kisah Unik Imigran Asal Senegal di Inggris Yang Berbeda Tim Dukungan Dengan Anak Mereka
Pemain Timnas Senegal melakukan selebrasi setelah mencetak gol. Foto: Ghana Soccer Net

Babak 16 besar Piala Dunia 2022 akan mempertemukan Inggris sebagai juara Grup B melawan Senegal yang berstatus Runner-Up Grup A. Menjelang pertandingan Inggris vs Senegal yang akan berlangsung malam nanti, ada sebuah kisah unik dari para imigran Senegal yang berada di Inggris.

Sekilas Tentang Imigran Senegal di Eropa

Dilansir laman The Conversation, Senegal sebenarnya merupakan negara dengan keadaan politik yang relatif stabil. Pertumbuhan ekonomi di negara itu juga menunjukkan pertumbuhan yang cukup baik. Namun, ternyata masih banyak penduduknya yang memilih untuk bermigrasi ke Eropa.

Hasil wawancara The Conversation dengan 2.000 imigran Senegal menemukan bahwa faktor terbesar yang mendorong mereka untuk ‘hijrah’ ke Eropa adalah permintaan tenaga kerja dari Uni-Eropa, rasa tidak percaya diri dengan kondisi ekonomi, dan rendahnya penghasilan di negaranya.

Meski demikian, para imigran sebenarnya bukanlah golongan orang-orang miskin. Bahkan, sebagian besar mereka memiliki dana yang cukup untuk memenuhi kebutuhan bermigrasi dan biaya pendidikan lanjut maupun pendidikan tinggi.

Akan tetapi, penyebab utama yang membuat mereka memiliki kemudahan untuk bermigrasi adalah adanya relasi yang berada di Eropa. Bahkan, tidak sedikit dari mereka yang akhirnya menikah dengan orang-orang Eropa.

Inggris vs Senegal, Dukung Negara Mana?

Dilansir The Guardian, jelang pertandingan Inggris vs Senegal, para orang tua berbeda pilihan dengan anak-anak mereka. Perbedaan itu terkait: Negara manakah yang akan mereka dukung, Inggris atau Senegal?

Bagi para orang tua yang lahir dan dibesarkan di Senegal, mereka lebih memilih untuk mendukung tim tanah kelahirannya. Sementara itu, anak-anak mereka yang dibesarkan (atau bahkan dilahirkan) di Inggris lebih memilih untuk mendukung tim berjuluk ‘The Three Lions’ itu.

“Senegal merepresentasikan rumah, saya pikir mereka akan menang. Tapi, anak-anakku lahir di sini dan mereka bagaimanapun adalah pendukung Inggris,” tutur salah seorang imigran bernama Ndene Ndiaye kepada The Guardian.

Lebih dari itu, pertandingan Inggris vs Senegal ternyata mampu menyatukan para imigran Afrika Barat yang tinggal di Inggris, khususnya London. Peter Odise, seorang imigran asal Nigeria menyatakan bahwa dirinya akan mendukung Senegal.

“Banyak komunitas kulit hitam di sini yang mendukung Senegal. Tapi, anak-anak muda, termasuk anakku, mereka mendukung Inggris,” ucapnya kepada The Guardian.

Menurut salah seorang pemilik restoran, pencapaian Senegal yang berhasil lolos ke babak 16 besar mampu menyatukan para imigran dari Afrika Barat, meski mereka berasal dari negara yang berbeda. Alasannya sederhana, yakni karena tim berjuluk ‘The Lions of Teranga’ itu menjadi satu-satunya wakil yang tersisa dari regional itu.

Sebagaimana diketahui, pada Piala Dunia 2022 ini, Confederation of African Football (CAF) atau konfederasi sepak bola Afrika berhasil mengirimkan lima negara perwakilan. Negara-negara tersebut antara lain: Senegal, Kamerun, Ghana, Maroko dan Tunisia. Senegal, Kamerun dan Ghana merupakan negara-negara yang berada di regional Afrika Barat. Sementara Maroko dan Tunisia berada di regional Afrika Utara.

Sayangnya, Kamerun dan Ghana gagal melaju ke babak 16 besar. Kamerun yang berada di Grup G harus puas menempati peringkat ketiga. Meski berhasil meraup 4 poin, mereka masih tertinggal dari Brazil dan Swiss yang sama-sama meraup 6 poin. Sedangkan Ghana yang berada di Grup H menjadi juru kunci grup dengan 3 poin.

Pertandingan babak 16 besar Piala Dunia 2022 antara Inggris vs Senegal akan berlangsung di Al Bayt Stadium, Al Khor. Pertandingan akan disiarkan langsung pada Senin (5/12) pukul 02.00 WIB. [NH]