Kecewa Tak Punya Anak Laki-Laki? Padahal Ini Pahala Mengasuh Anak Perempuan

Kecewa Tak Punya Anak Laki-Laki? Padahal Ini Pahala Mengasuh Anak Perempuan

Kecewa Tak Punya Anak Laki-Laki? Padahal Ini Pahala Mengasuh Anak Perempuan

Saat ditanya ingin memiliki anak laki-laki atau anak perempuan, sebagian besar orang seringkali menjawab ingin memiliki anak laki-laki. Beberapa upaya pun terkadang ditempuh oleh para orang tua saat ingin memiliki anak laki-laki. Salah satunya yaitu dengan memperbanyak membaca Alquran surat Yusuf saat sang istri sedang mengandung. Tujuannya yaitu agar kelak anak yang dilahirkan berjenis kelamin laki-laki.

Bukan tanpa alasan, para orang tua seringkali memilih ingin memiliki anak laki-laki karena merasa bahwa anak laki-laki lebih bisa diandalkan daripada anak perempuan. Bahkan terkadang ada saja orang tua yang menganggap bahwa anak laki-laki dapat memberikan lebih banyak keuntungan dan tidak merepotkan. Padahal dalam Islam, mengasuh anak perempuan pun tak kalah menyenangkan. Pasalnya, mendidik anak perempuan juga dapat mendatangkan lebih banyak pahala dan memiliki keistimewaan tersendiri.

Pertama, anak perempuan dapat menjadi penghalang bagi orang tuanya dari api neraka. Sebagaimana diceritakan dalam hadis berikut ini. Diriwayatkan dari ‘Aisyah r.a., beliau berkata,“Seorang perempuan mendatangiku bersama kedua anak perempuannya. Perempuan tersebut meminta-minta (mengemis) kepadaku. Aku tidak memiliki apa pun kecuali sebutir kurma saja. Aku pun memberikan satu butir kurma tersebut kepadanya. Perempuan tersebut menerima dan membagi satu butir kurma tersebut kepada dua anak perempuannya. Sedangkan dia sendiri tidak memakan kurma tadi sedikit pun. Dia pun berdiri, dan pergi bersama kedua anak perempuannya. Nabi SAW pun masuk dan aku pun menceritakan kepada beliau kejadian tersebut.

Nabi SAW kemudian bersabda,Barangsiapa yang mendapatkan ujian dari anak perempuannya, kemudian dia berbuat baik kepadanya, maka anak perempuannya tersebut akan menjadi pelindung baginya dari api neraka.” (HR. Bukhari dan Muslim)

Sedangkan Dari Uqbah bin ‘Amir dari Rasulullah SAW bersabda  (artinya) “Barangsiapa memiliki tiga anak perempuan, lalu ia bersabar terhadap mereka, ia beri makan mereka, ia beri minum mereka dan ia beri pakaian kepada mereka dari kecukupannya, niscaya mereka akan menjadi penghalang baginya dari api neraka pada hari kiamat.”  (HR Ibnu Maajah)

Kedua, mengasuh anak-anak perempuan akan membuat para orang tua dekat dengan Rasulullah SAW pada saat hari kiamat kelak. Dari Anas r.a.Rasulullah SAW bersabda, “Barangsiapa yang mengasuh dua anak wanita hingga keduanya baligh, maka ia akan datang pada hari Kiamat, aku dan dia seperti ini (beliau menyatukan dua jarinya)”. (HR. Muslim)

Juga diriwayatkan dari Anas bin Malik r.a., Rasulullah SAW bersabda, “Barangsiapa mengurusi (merawat) dua anak perempuan sampai baligh, maka dia akan datang pada hari kiamat bersamaku.” (Beliau SAW merapatkan jari-jarinya) (HR. Muslim)

Ketiga, mengasuh anak perempuan dapat membuat para orang tua mendapatkan surga. Dari Jabir r.a. bahwasanya Rasulullah SAW bersabda (artinya): “Barangsiapa yang memiliki tiga anak perempuan, ia mengasuh mereka (dalam rumahnya), mencukupi mereka, dan menyayangi mereka maka tentu telah wajib baginya surga”. Maka ada salah seorang dari kaum berkata, “Kalau dua anak perempuan Ya Rasulullah?”. Nabi berkata, “Dua anak perempuan juga”. (HR. Ahmad) Selain itu Rasulullah SAW juga bersabda, “Sungguh Allah Ta’ala telah mewajibkan (menetapkan) surga baginya atau membebaskannya dari api neraka.” (HR. Muslim)

Demikianlah sebenarnya tiga keutamaan yang dapat diperoleh oleh orang tua dalam mengasuh anak perempuan. Yaitu menjadi penghalang orang tua dari api neraka, membuat orang tua menjadi dekat dengan Rasulullah SAW saat di hari kiamat kelak, dan membuat para orang tua mendapatkan surga.

Wallahu a’lam.