FPI Klaim Habib Rizieq Negatif Covid, Semoga Klaster Petamburan Jadi Pengingat Buat FPI Tidak Bikin Kerumunan Lagi

FPI Klaim Habib Rizieq Negatif Covid, Semoga Klaster Petamburan Jadi Pengingat Buat FPI Tidak Bikin Kerumunan Lagi

FPI Klaim Habib Rizieq Negatif Covid, Semoga Klaster Petamburan Jadi Pengingat Buat FPI Tidak Bikin Kerumunan Lagi

Setelah ribut-ribut tentang klaster baru virus corona dari kerumunan Petamburan dan Tebet, Habib Rizieq Syihab (HRS) dikabarkan telah melakukan swab test PCR. Menurut Wakil Sekretaris Umum FPI Aziz Yanuar, HRS dinyatakan negatif Covid-19.

“Sudah, sudah dites (swab). Negatif,” kata Aziz seperti dikutip detikcom, Senin (23/11).

Menurut dia, pemeriksaan COVID-19 kepada HRS ini dilakukan oleh tim medis yang diutus oleh FPI, yaitu dari Hilal Merah Indonesia atau HILMI dan Mer-C.

Meski begitu, Aziz tak bisa merinci apakah tim medis yang mendatangi kediaman HRS atau sebaliknya. Dia Cuma mengatakan bahwa kegiatan tes swab ini dilakukan pada Minggu (22/11) lalu.

Selain HRS, istri beserta seluruh anak dan menantu juga menjalani tes COVID-19 dan dinyatakan negatif Corona dalam tes yang disebutkan Azis ini.

“Ada tadi (keluarga di-swab test). Kalau tadi, anak sama menantunya juga negatif,” terangnya.

Untuk diketahui, sebelmunya aparat sempat mendatangi Petamburan untuk meminta HRS menjalani tes swab. Namun, pihak FPI, lewat Aziz Yanuar, mengklaim Habib Rizieq sehat sehingga saat ini belum perlu menjalani tes swab.

“Ya saya nggak tahu itu kan dari Habib Rizieq-nya. Tapi perlu diketahui, swab test itu adalah hak dari masyarakat kan apakah perlu dilakukan atau nggak, apalagi kondisinya sehat, ngapain di-swab,” kata Aziz pada Minggu (22/11).

“Kondisinya sehat, tidak masalahlah, insyaallah,” sebut dia.

Lebih jauh, Aziz menyebut bilamana pemerintah tak perlu repot menyediakan fasilitas tes COVID-19 untuk HRS. FPI mengaku telah memiliki tim kesehatan tersendiri.

“Ya kan kita punya tim sendiri buat swab. Ada HILMI (Hilal Merah Indonesia), ada Mer-C, gitu kan. Kita punya tim sendiri. Nggak usah repot-repot pemerintah itu tenang saja,” ungkapnya.

Terpisah, Ketua Satgas Penanganan COVID-19, Letjen Doni Monardo, dikabarkan sempat mendapat laporan dari petugas kesehatan yang dihalang-halangi saat melakukukan telusur kontak massa Habib Rizieq.

Ditengarai, polisi beserta TNI dan Satpol PP mendatangi kediaman Habib Rizieq Syihab, di Jalan Petamburan III, Jakarta Pusat. Mereka meminta Habib Rizieq menjalani tes swab karena ada kabar dirinya positif virus Corona.

“Jadi begini, saya beserta 3 pilar dari kepolisian dan Koranmil dengan Satpol PP dan Bhabinkamtibmas dan Babinsa baru saja mendatangi rumah beliau. Karena kan sekarang ini yang beredar kan Pak Habib nih sakit nih, maka kami ke sana,” kata Kanit Patroli Polsek Tanah Abang Kompol Margiyono, Sabtu (21/11).

Namun, sekali lagi, lewat Aziz, Front Pembela Islam (FPI) membantah adanya upaya penghalang-halangan itu. Aziz meyakini bahwa pihaknya tak pernah berupaya membatasi petugas kesehatan selama melakukan penelusuran kontak.

“Nggak, nggak ada,” kata Aziz Yanuar.

Yah, betapapun, kalau HRS memang benar-benar dinyatakan non-reaktif Covid-19, moga-moga blio bisa mengambil pelajaran dari kerumunan yang berujung tidak baik-baik saja. Sederhana, karena keberuntungan itu tidak datang dua kali. Memangnya demo?