Dalam kehidupan sehari-hari, terkadang seorang Muslim dihadapkan pada situasi di mana ia merasa takut terhadap penguasa atau pemimpin yang berkuasa. Rasa takut ini bisa muncul karena kekuasaan yang dimiliki oleh pemimpin tersebut atau karena kezaliman yang dilakukan oleh mereka.
Kitab Al-Adzkar karya Imam An-Nawawi dalam bab “Apa yang Dikatakan Saat Takut kepada Penguasa” memberikan panduan bagi seorang Muslim dalam menghadapi situasi ini, yaitu dengan memperbanyak doa dan memohon perlindungan kepada Allah.
Imam An-Nawawi menyebutkan beberapa doa yang dianjurkan dibaca ketika seorang Muslim merasa takut terhadap penguasa yang zalim atau memiliki kekuasaan yang besar. Di antara doa-doa tersebut adalah yang bersumber dari hadis Nabi Muhammad SAW, yang diriwayatkan oleh Abu Musa Al-Asy’ari. Rasulullah SAW mengajarkan doa yang sangat relevan dengan keadaan ini:
“اللَّهُمَّ إِنَّا نَجْعَلُكَ فِي نُحُورِهِمْ، وَنَعُوذُ بِكَ مِنْ شُرُورِهِمْ
“Ya Allah, kami jadikan Engkau di hadapan mereka, dan kami berlindung kepada-Mu dari keburukan mereka.” (HR. Abu Dawud dan An-Nasa’i)
Selain itu ada juga doa berikut:
لا إِلهَ إِلاَّ اللَّهُ الحَلِيمُ الكَريمُ، سُبْحان اللَّهِ رَبّ السَّمَوَاتِ السَّبْع ورب العرش العظيم، لا إله إلا أنْتَ، عَزَّ جارُكَ، وَجَلَّ ثَناؤُكَ
Doa ini adalah bentuk tawakal dan penyerahan diri yang total kepada Allah, menunjukkan bahwa hanya kepada-Nya kita bersandar dalam menghadapi ancaman dari manusia, termasuk penguasa. Imam An-Nawawi menjelaskan bahwa dengan mengucapkan doa ini, seorang Muslim mengakui kelemahannya dan menyerahkan sepenuhnya urusan tersebut kepada Allah, yang Maha Kuasa atas segala sesuatu.
Selain doa ini, Imam An-Nawawi juga menekankan pentingnya memperbanyak zikir dan istighfar sebagai cara untuk memohon perlindungan dari Allah. Zikir kepada Allah menjadi perisai yang kuat dalam menghadapi rasa takut, termasuk rasa takut terhadap penguasa yang berpotensi bertindak zalim.
Hikmah dan Relevansi Doa Ini dalam Kehidupan Saat Ini
Meskipun doa ini diajarkan berabad-abad yang lalu, namun relevansinya tetap terasa hingga kini. Dalam kehidupan sekarang, seorang Muslim mungkin menghadapi tekanan dari berbagai pihak, baik penguasa politik, atasan di tempat kerja, atau bahkan pemimpin organisasi. Di saat itulah penting untuk menyadari bahwa perlindungan sejati hanya datang dari Allah, bukan dari kekuatan manusiawi.
Doa ini juga mengajarkan kita untuk tidak terlalu takut kepada kekuasaan duniawi. Bagaimanapun besarnya kekuasaan seorang penguasa atau pemimpin, kekuasaan Allah jauh lebih besar dan tidak ada yang bisa terjadi di dunia ini kecuali atas izin-Nya. Oleh karena itu, membaca doa ini adalah salah satu cara untuk menjaga ketenangan hati dan memperkuat keimanan kita dalam menghadapi berbagai ancaman.
Ala kulli hal, dalam menghadapi ketakutan terhadap penguasa, seorang Muslim dianjurkan untuk memanjatkan doa yang diajarkan oleh Rasulullah SAW, sebagaimana disebutkan dalam Kitab Al-Adzkar Imam An-Nawawi. Dengan mengingat Allah dan berserah diri kepada-Nya, kita akan mendapatkan perlindungan dan ketenangan dalam menghadapi berbagai situasi yang menakutkan.
(AN)