Setiap makhluk hidup pasti akan mengalami kematian, termasuk para nabi dan utusan Allah. Mereka hidup seperti umumnya manusia biasa, makan, minum, nikah, tidur dan wafat. Bahkan umurnya pun seperti umur rata-rata kaumnya.
Meski demikian, ada empat nabi yang diberi umur panjang oleh Allah dan hidup hingga sekarang, dua nabi hidup di langit dan dua lainnya hidup di bumi. Dua nabi yang hidup di langit adalah Nabi Isa dan Idris, sementara yang hidup di bumi adalah Nabi Khidir dan Nabi Ilyas. Disebutkan bahwa Nabi Khidir dipercaya menjaga lautan, sementara Nabi Ilyas dipercaya untuk menjaga daratan.
Ini sebagaimana disebutkan dalam kitab Al-Ishabah, dari Ibnu Syahin, dia berkata;
أربعة من الأنبياء أحياء: اثنان في السماء عيسى وإدريس واثنان في الأرض: الخضر وإلياس فأما الخضر فإنه في البحر وأما صاحبه فإنه في البر
Ada empat orang dari golongan para nabi yang masih hidup; dua hidup di langit, yaitu Nabi Isa dan Nabi Idris, dan dua hidup di bumi, yaitu Nabi Khidir dan Nabi Ilyas. Adapun Nabi Khidir hidup di lautan, sementara temannya hidup di daratan.
Hal ini juga disebutkan dalam kitab Al-Bidayah wa Al-Nihayah, sebagaimana berikut;
وقال مكحول عن كعب : أربعة أنبياء أحياء ، اثنان في الأرض : إلياس والخضر ، واثنان في السماء : إدريس وعيسى
Imam Makhul berkata dari Ka’ab: ‘Empat dari golongan para nabi masih hidup; dua di bumi, yaitu Ilyas dan Khidir, dan dua di langit, yaitu Nabi Idris dan Isa.
Keempat nabi di atas akan tetap hidup atas izin Allah sampai waktu yang telah ditentukan oleh Allah. Hanya Allah yang berhak menghidupkan hambanya dan Dia pula yang berhak mewafatkannya.
Selengkapnya, klik di sini