Doa Habib Ali al-Jufri untuk Menghilangkan Rasa Kesepian

Doa Habib Ali al-Jufri untuk Menghilangkan Rasa Kesepian

Habib Ali al-Jufri, seorang dai asal Yaman yang kini tinggal di UEA memberikan sebuah doa dari Rasulullah SAW agar bisa menghilangkan rasa kesepian.

Doa Habib Ali al-Jufri untuk Menghilangkan Rasa Kesepian
Foto: Shutterstock

Kadang kita berada dalam fase yang berbeda dari sebelumnya, merasakan fase sendiri dan merasa kesepian, apalagi bagi orang-orang yang belum memiliki jodoh. Hal seperti ini pasti pernah dirasakan semua orang.

Dalam fase seperti ini, orang akan merasa dirinya tidak pernah dianggap oleh orang lain, ditinggalkan, dicampakkan, dan dipinggirkan. Padahal orang lain yang dianggapnya seperti itu sama sekali tidak pernah berfikir demikian.

Ada orang yang berhasil melewati fase-fase seperti ini dan ada orang yang masih terjebak. Orang-orang yang masih terjebak terkadang masih bingung untuk menyelesaikannya. Bagi orang yang tak memiliki kreatifitas, pegangan hidup, dan tempat curhat, cenderung memikirkan solusi yang membahayakan, seperti bunuh diri hingga berakhir depresi.

Untuk itu, Habib Ali al-Jufri, seorang dai asal Yaman yang kini tinggal di UEA memberikan sebuah doa dari Rasulullah SAW agar bisa menghilangkan rasa kesepian.

Berikut doa dari Nabi untuk menghilangkan rasa kesepian:

سُبْحانَ المَلِكِ القُدُّوسِ، ربِّ الملائكةِ والرُّوحِ، جَلَّلْتَ السمواتِ والأرضَ بالعِزَّةِ والجَبَرُوتِ.

Subhanal malikil kuddus, rabbil malaikati war ruh, jallaltas samawati wal ardha bil ‘izzati wal jabarut.

“Maha Suci Allah yang Maha Memiliki, Maha Suci, Tuhan para malaikat dan ruh, Yang telah memuliakan langit dan bumi dengan kemuliaan dan permata.”

Itu lah doa yang bisa kamu baca saat kamu merasa kesepian dan tak ada orang lain yang ada di samping kamu. Percayalah, walaupun kamu merasa demikian, Allah SWT tetap akan selalu ada bersamamu. Ada baiknya kamu jangan menutup diri, bergaullah dan cari teman yang baik. Allah akan menunjukkan jalanmu menuju kebaikan itu.

Selain itu, carilah kegiatan yang positif. Kamu akan menemukan teman saat mengikuti kegiatan tersebut. Kegiatan baru dan kenalan baru tentu akan mengubah prespektif kamu. (AN)

Wallahu a’lam.