Timnas Maroko Jadi Negara Mayoritas Muslim Kedua Yang Lolos ke Babak 16 Besar Piala Dunia 2022

Timnas Maroko menjadi negara mayoritas muslim kedua yang berhasil lolos ke babak 16 besar Piala Dunia 2022 Qatar. Mereka mengikuti jejak Timnas Senegal yang terlebih dulu lolos setelah menjadi Runner-Up grup A mendampingi Belanda sebagai juara grup.

Tim berjuluk ‘The Atlas Lions’ (Si Singa Atlas) itu berhasil menjadi juara grup F dengan status tidak terkalahkan, yakni dua kali menang dan satu kali imbang. Dari tiga laga yang dilakoni, mereka berhasil mengantongi 7 poin. Unggul atas Timnas Kroasia di peringkat kedua dengan 5 poin.

Timnas Maroko mengawali perjalanan di grup F dengan meraih hasil imbang 0-0 melawan Timnas Kroasia pada Rabu (23/11). Di laga kedua, mereka berhasil membuat kejutan dengan mengalahkan tim unggulan Belgia dengan skor 2-0. Dua gol dicetak oleh Roman Saiss (Menit 73’) dan Zakaria Aboukhlal (Menit 90+2’).

Di laga terakhir, Timnas Maroko yang hanya membutuhkan hasil imbang melawan Kanada untuk memastikan tempat di babak 16 besar justru berhasil memenangkan pertandingan dengan skor 2-1. Dua gol dicetak oleh Hakim Ziyech (Menit 4’) dan Youssef El Nesyri (Menit 23’). Kanada hanya berhasil membalas satu gol melalui gol bunuh diri bek Maroko, Nayef Aguero (Menit 40’) jelang turun minum.

Kelolosan Timnas Maroko kali ini merupakan pencapaian kedua sepanjang sejarah keikutsertaan mereka di Piala Dunia. Pertama kali mereka lolos ke babak 16 besar adalah di Piala Dunia 1986 Meksiko atau 36 tahun lalu. Saat itu mereka juga berhasil menjadi juara grup setelah berhasil mengungguli Inggris, Polandia dan Portugal.

Pada babak 16 besar Piala Dunia 2022 nanti, Timnas Maroko dijadwalkan akan bertemu dengan Spanyol yang berstatus Runner-Up grup E. Jika sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan, pertandingan 16 besar antara Maroko vs Spanyol akan berlangsung pada Selasa (6/12) nanti.

Sementara itu, Timnas Senegal yang tidak diperkuat bintang utama, Sadio Mane, tetap mampu lolos ke babak 16 besar. Mereka berhasil mengantongi 6 poin dari hasil dua kali menang dan satu kali kalah. Pada babak 16 besar nanti, tim berjuluk ‘The Lions of Teranga’ itu akan menghadapi Inggris yang menjadi juara grup B. Pertandingan akan berlangsung pada Senin (5/12) nanti.

Adapun timnas negara mayoritas muslim lainnya, yakni Qatar (Grup A), Iran (Grup B), Arab Saudi (Grup C), dan Tunisia (Grup D) harus angkat koper terlebih dahulu dari Piala Dunia 2022. Di antara empat negara tersebut, Qatar menjadi tim dengan rekor terburuk setelah gagal mengantongi satupun poin setelah menelan tiga kekalahan dari tiga laga fase grup.

Berbeda dengan Qatar, Tunisia bernasib malang karena gagal lolos ke babak 16 besar meski berhasil mengantongi 4 poin, termasuk 3 poin hasil kemenangan atas Prancis di pertandingan terakhir. Sedangkan Iran dan Arab Saudi yang hanya mengantongi 3 poin dari hasil satu kali menang dan dua kali kalah sama-sama harus puas duduk di peringkat ketiga di grup masing-masing. [NH]