Pangeran William dari Inggris melakukan kunjungan tak resminya di Palestina. Penerus tahta kerajaan Inggris ini bertemu Presiden Palestina Mahmud Abbas di Tepi Barat. Dalam pertemuan tersebut, Pangeran William menyerukan harapan untuk perdamaian abadi di Timur Tengah.
“Saya sangat senang kedua negara kita bekerja sangat erat bersama dan memiliki kisah-kisah sukses dengan pendidikan dan upaya pemulihan di masa lalu, jadi semoga itu terus berlanjut,” ucap seperti dilansir Reuter.
Menanggapi seruan tersebut Presiden Palestina Mahmoud Abbas menyatakan pihak Palestina bersungguh-sungguh mengenai upaya perdamaian dengan Israel, mengatakan bahwa kedua negara bisa hidup dalam kedamaian dan kestabilan dengan dasar perbatasan 1967. “Kami ingin mencapai perdamaian melalui perundingan dan ini adalah posisi kami yang belum berubah sejak lama,” kata Abbas.
Di Muqata, gedung pemerintahan Palestina yang berada di Ramallah, Pangeran william disambut dengan karpet merah dan pasukan dan band kehormatan Palestina. Usai bertemu Presiden Abbas, Pangeran William dijadwalkan bertemu anak-anak muda Palestina.
Selama kunjungan tak resminya, Pangeran William mengunjungi Kamp Pengungsi Jalazon di dekat Ramallah, singgah untuk menghadiri satu acara budaya di kota tua, dan kemudian menyaksikan pertandingan sepak bola oleh anak-anak setempat. (Dari berbagai sumber)