Junaid al Bagdadi adalah seorang wali masyhur yang mempunyai kisah-kisah yang menakjubkan. Dikenal sebagai sufi yang mempunyai banyak murid dan pengikut hingga sekarang, kisah hikmah Junaid ini patut untuk direnungkan. Salah satunya adalah mimpi ketika waliyullah ini melihat Iblis dalam keadaan telanjang.
Kisah ini diambil dari kitab Risalah Qusyairiyah karya dari Imam Abdul Karim al Qusyairi an Naisaburi. Kitab yang memuat banyak hal tentang dunia tasawuf atau kesufian ini sangat banyak dikutip dan dipakai oleh para santri maupun intelektual yang ingin belajar tasawuf. Daklam kita ini memuat juga petikan kisah hikmah beberapa tokoh sufi seperti Junaid al Baghdadi, Dzun Nun al Misri, Abu Yazid al Bustami dan lain sebagainya.
Dalam bab mimpi dikisahkan bahwa Junaid pernah bermimpi melihat Iblis dalam keadaan telanjang. Tentu saja kejadian ini membuatnya sangat kaget, dan berfikiran apa yang sebenarnya terjadi hingga Iblis menjadi telanjang. Lantas Junaid bertanya kepada Iblis tersebut,” Apakah engkau tidak malu kepada manusia bahwa engkau dalam keadaan telanjang seperti ini?”
“Mereka bukanlah manusia. Manusia adalah orang yang selalu berada di masjid Dzauniyah (sebuah nama masjid-red),” ujar Iblis.
“Lantas mengapa kamu telanjang seperti ini,”ucap Junaid.
Iblis kemudian menjawab,” Mereka selalu mencecarku dan membakar limpaku.”
Setelah kejadian itu, Junaid terbangun. Lantas pergi ke masjid Dzauniyah di mana dalam mimpi tadi menceritakan sesuatu. Saat itu keadaan masih pagi ketika Junaid sampai masjid yang dimaksud. Memasuki masjid Junaid melihat beberapa orang meletakkan kepalanya di atas lutut. Tampak mereka sedang bertafakkur dan beribadah kepada Allah. Mereka tampak khusyuk sekali melakukan ibadahnya. Hingga salah satu dari mereka mengangkat kepalanya dan melihat Junaid.
Sesaat kemudian salah seorang di antara mereka berkata kepada Junaid,” Janganlah engkau tertipu oleh cerita setan.”
Mendengar hal itu Junaid kaget dan kemudian merenungkan apa yang dialaminya itu.