Manusia selalu berharap agar dirinya dan keluarga juga kelompoknya dalam keadaan baik dijauhkan dari segala macam bala’. Untuk menyikapinya dibutuhkan kesadaran bahwa segala macam musibah seperti sakit ternyata banyak hikmah di dalamnya, di antaranya adalah diampuni dosa-dosanya.
Agar manusia terhindar dari bala’, Nabi Muhammad SAW mengajarkan kepada umatnya agar memperbanyak membaca doa saat melihat, bertemu dengan orang yang terkena bala’ terutama doa ini
الحمدُ للهِ الذي عافَانِي مِمَّا ابْتلاكَ به ، و فَضَّلَنِي على كَثيرٍ مِمَّنْ خلق تَفضِيلًا
Artinya:
“Segala puji bagi Allah yang memberikan keselamatan kepadaku dari bala’ yang telah menimpamu serta Ia telah memberikan anugerah kepadaku atas kebanyakan makhluk yang telah Ia ciptakan.
Dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Imam Tirmidzi dijelaskan bahwa ketika ia melihat orang yang terkena bala’ atau musibah lantas ia berdoa seperti doa diatas maka ia akan selamat dari segala macam bala’ atau musibah.
Imam al-Munawi dalam Faidhul Qadir mengutip pendapat Imam Nawawi yang menjelaskan bahwa sebaiknya orang yang berdoa ini membacanya sebatas dirinya saja yang mendengarnya. Maka dari itu, Islam mengajarkan kepada umatnya agar selalu berdoa dan bersyukur agar kehidupannya menjadi makmur serta tak menjadi tersungkur.