Selain Baca Doa dan Al-Qur’an, Amalan Ini Juga Bisa Dihadiahkan Pahalanya untuk Keluarga yang Sudah Meninggal

Selain Baca Doa dan Al-Qur’an, Amalan Ini Juga Bisa Dihadiahkan Pahalanya untuk Keluarga yang Sudah Meninggal

Selain baca doa dan al-Qur’an, apakah masih ada amalan lain yang bisa dihadiahkan pahalanya untuk keluarga yang sudah meninggal?

Selain Baca Doa dan Al-Qur’an, Amalan Ini Juga Bisa Dihadiahkan Pahalanya untuk Keluarga yang Sudah Meninggal
bacaan doa setelah shalat tarawih (doa kamilin), doa awal tahun dan akhir tahun

Manusia ketika sudah tutup usia tidak bisa melakukan amal kebaikan lagi. Catatan amal baik dan buruk terhenti ketika manusia meninggal. Tapi bukan berati orang yang masih hidup tidak bisa berkontribusi terhadap orang yang meninggal. Keluarga yang ditinggalkan masih bisa membantu keluarganya yang sudah meninggal dengan mengirimkan pahala. Caranya bisa dengan berdoa dan menghadiahkan pahala baca al-Qur’an untuk keluarga yang sudah meninggal.

Selain itu, apakah masih ada amalan lain yang bisa dilakukan? Ibnu Qudamah dalam al-Mughni menjelaskan seluruh ibadah dapat dihadiahkan pahalanya untuk keluarga yang sudah meninggal, seperti doa, istighfar, sedekah, dan ibadah lainnya. Memang sebagian ulama mengatakan khusus untuk ibadah badaniyyah tidak sampai kepada orang yang sudah meninggal. Tapi Ibnu Qudamah menegaskan ibadah badaniyyah, seperti haji dan puasa, pahalanya tetap sampai.

Dalilnya adalah hadis di mana Rasulullah pernah mengatakan kepada sahabat Umar bin Ash bahwa andaikan bapakmu muslim, merdekakanlah budak, sedekahlah, dan naik haji untuknya, niscaya pahalanya sampai kepadanya. Kemudian dalam hadis lain, riwayat al-Bukhari, ada yang bertanya kepada Rasulullah, “Ya Rasulullah ibuku sudah wafat, dan dia masih punya kewajiban puasa satu bulan, apakah saya dapat menggantikannya?” Nabi menjawab, “Seandainya ibumu memiliki hutang, apakah engkau akan membayarkannya?”, laki-laki itu menjawab iya. Rasulullah bersabda, “Hutang kepada Allah lebih layak untuk diprioritaskan”.

Pendapat Ibnu Qudamah ini, dan didukung oleh beberapa dalil, menunjukkan apapun bentuk amal kebaikan yang kita lakukan, bisa dihadiahkan pahalanya untuk keluarga kita yang sudah meninggal. Karenanya, kalau kita kelebihan harta, bisa disedekahkan atas nama keluarga yang sudah meninggal. Kalau tidak mampu, minimal mendoakan mereka dan kirim pahala baca al-Qur’an agar keluarga yang sudah meninggal diberi ketenangan dalam alam kubur.