Bagaimana sih cara sholat Idul Fitri di tengah anjuran ibadah #DiRumahAja ini? Ternyata, caranya hampir sama dengan sholat Idul Fitri pada umumnya. Bedanya, tentu saja kita bisa sendirian melalukannya di rumah masing-masing, atau berjamaah bersama dengan anggota keluarga terdekat. Berikut tata cara praktisnya:

Pertama, shalat id dilakukan tanpa adzan dan iqamah.

Jika sholat ini dilakukan berjamaah, maka salah seorang jamaah cukup mengucapkan, “al-sholatu Jami’ah” atau bisa juga dengan melafalkan:

صَلُّوْا سُنَّةَ لِعِيْدِ الفِطْرِ رَكْعَتَيْنِ جَامِعَةَ رَحِمَكُمُ اللهُ

“Shollu sunnata li ‘idil fitri rak’ataini jami’ah rahimakumullah”

Kedua, Niat. Ini yang penting dan jangan sampai lupa. Niat adalah  pintu masuk ibadah. Kenapa? Sebab niat adalah kesengajaan untuk melakukan ibadah dan  dimantapkan dalam hati kita.

Adapun niat shalat idul fitri adalah:

أُصَلِّي رَكْعَتَيْنِ سُنَّةً لعِيْدِ اْلفِطْرِ (مَأْمُوْمًا\إِمَامًا) لِلهِ تَعَــــالَى

“Usholli rak’ataini sunnata li’idil fitri (ma’muman/imaman) lillahi ta’ala

Artinya:

 “Saya niat shalat sunnah Idul Fitri dua rakaat makmum/imam) karena Allah ta’ala.”

Ketiga, takbiratul ihram. Takbiratul Ihram ini juga seperti shalat biasa dalam Sholat. Bedanya adalah,  setelah membaca doa iftitah (pembuka) dianjurkan untuk takbir sebanyak tujuh kali pada rakaat pertama, dan lima kali takbir pada rakaat kedua.

Jangan juga lupa, di sela-sela takbir dianjurkan untuk membaca:

اللهُ أَكْبَرُ كَبِيرًا، وَالْحَمْدُ لِلهِ كَثِيرًا، وَسُبْحَانَ اللهِ بُكْرَةً وَأَصِيلًا

Allahu akbar kabira, wal hamdulillahi katsira, wa subhanallahi bukrataw waashila

Artinya:

“Allah Maha Besar dengan segala kebesaran, segala puji bagi Allah dengan pujian yang banyak, Maha Suci Allah, baik waktu pagi dan petang.”

Atau boleh juga membaca:

سُبْحَانَ اللهِ وَالْحَمْدُ لِلهِ وَلاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَاللهُ أَكْبَرُ

Subhanallahi wal hamdulillahi wa la ilaha illallah wallahu akbar

Artinya:

“Maha Suci Allah, segala puji bagi Allah, tiada tuhan selain Allah, Allah maha besar.”

Keempat, membaca Surat al-Fatihah dan membaca surat pendek. Atau bisa juga dengan surat panjang sesuai dengan kemampuan anda.

Setelah itu, anda bisa ruku’, i’tidal, sujud, duduk di antara dua sujud, sujud, dan berdiri untuk raka’at kedua seperti sholat lainnya.  Jangan lupa pada raka’at kedua dianjurkan untuk takbir sebanyak lima kali.

Demikianlah, panduan singkat sholat Idul Fitri di rumah. Semoga keberkahan melingkupi kita semua dan kita sekeluarga terhindar dari wabah Covid-19 ini, serta bisa ibadah seperti sebelumnya. Amiiin ya Rabbal Alamin… [DP]