Ketika Ma’ruf Amin Dikerjain Oknum MUI Lewat Kolase Foto “Kakek Sugiono”

Ketika Ma’ruf Amin Dikerjain Oknum MUI Lewat Kolase Foto “Kakek Sugiono”

Ketika Ma’ruf Amin Dikerjain Oknum MUI Lewat Kolase Foto “Kakek Sugiono”

Setelah publik sempat dihebohkan dengan beredarnya foto kolase Wapres Ma’ruf Amin dan seorang bintang porno Jepang Shigeo Tokuda alias Kakek Sugiono, kini hasil penyelidikan Polisi jauh lebih mengejutkan.

Ya, Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri telah menangkap pemilik akun Facebook Oliver Leaman S. Dan, tak disangka bahwa pemilik akun tersebut adalah Ketua MUI tingkat kecamatan di Kota Tanjungbalai, Sumatera Utara.

Sekretaris MUI Tanjungbalai, Abdul Rahim mengatakan pihaknya langsung bertindak ketika mengetahui informasi tentang perkara yang melibatkan Ma’ruf Amin. Dia kemudian menyesalkan perbuatan salah satu tokoh MUI di kecamatan itu.

“Iya, betul,” kata Abdul Rahim saat dimintai konfirmasi soal benar-tidaknya pemilik akun FB berinisial SM itu Ketua MUI tingkat kecamatan, Kamis (1/10/2020).

Selain menjabat sebagai Ketua MUI, SM ternyata juga punya posisi lain di Tanjungbalai. Dia merupakan anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) di salah satu kecamatan di Tanjungbalai. KPU Tanjungbalai juga sudah bertindak.

“Sudah dipanggil tadi pagi, ada prosesnya,” ujar komisioner KPU Tanjungbalai Muhammad Guntur, dikonfirmasi Detik.com, Selasa (29/9).

Seperti diketahui, Kolase foto tersebut bukan hanya menjadi masalah karena konten foto itu sendiri, tetapi juga bermasalah karena caption yang menyertainya: “Jangan kau jadikan dirimu seperti ulama tetapi kenyataannya kau penjahat agama. Di usia senja banyaklah berbenah untuk ketenangan di alam barzah. Selamat melaksanakan ibadah shalat jumat.”

Dengan foto yang “bermasalah” dan caption yang “bermasalah” pula, maka tak butuh waktu yang lama untuk memancing masalah yang lain.

Tak butuh waktu lama, Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor) Tanjungbalai melaporkan pembuat kolase Ma’ruf Amin-Kakek Sugiono tersebut ke polisi seketika itu juga.

Juru Bicara Wakil Presiden Ma’ruf Amin, Masduki Baidlowi pun mendukung langkah yang dilakukan oleh GP Ansor Tanjungbalai dan meminta agar pihak yang berwajib segera mengusut tuntas kasus kolase foto yang melibatkan sosok wakil presiden itu.

“Saya kira aparat keamanan bila melihat hal seperti ini, itu tidak dibenarkan,” terang Masduki kepada CNN Indonesia.

“Yang nggak mematuhi hukum ditindak secara hukum. Bila aparat tegas, etika akan tegak dan ada efek jera,” lanjutnya.

Nah, begitulah rupanya, warganet +62 ini memang kreatif-kreatif. Kalau di ruang maya Kakek Sugiono umumnya jadi parodi, tapi di tangan oknum MUI Tanjungbalai, ia menjadi sebuah alat propaganda.