Salah satu hal yang harus dipercaya oleh umat Islam adalah adanya hari Kiamat. Hanya saja tidak ada yang tahu secara pasti kapan hari itu akan terjadi. Bahkan Rasulullah SAW pun tidak tahu hari Kiamat akan terjadi. Namun, di dalam salah satu riwayat hadis disebutkan bahwa beliau pernah memberikan informasi tentang sepuluh tanda-tanda akan datangnya hari Kiamat kepada sahabat-sahabatnya.
عَنْ حُذَيْفَةَ بْنِ أَسِيْدٍ الْغِفَارِيِّ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ قَالَ: اطَّلَعَ النَّبِيُّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَلَيْنَا وَنَحْنُ نَتَذَاكَرُ فَقَالَ: مَا تَذَاكَرُوْنَ؟ قَالُوْا نَذْكُرُ السَّاعَةَ. قَالَ: إِنَّهَا لَنْ تَقُوْمَ حَتَّى تَرَوْنَ قَبْلَهَا عَشْرَ آيَاتٍ. فَذَكَرَ الدُّخَانَ وَالدَّجَّالَ وَالدَّابَّةَ وَطُلُوْعَ الشَّمْسِ مِنْ مَغْرِبِهَا وَنُزُوْلَ عِيْسَى ابْنِ مَرْيَمَ عَلَيْهِ السَّلاَمُ وَيَأْجُوْجَ وَمَأْجُوْجَ وَثَلاَثَةَ خُسُوْفٍ خَسْفٌ بِالْمَشْرِقِ وَخَسْفٌ بِالْمَغْرِبِ وَخَسْفٌ بِجَزِيْرَةِ الْعَرَبِ وَآخِرُ ذَلِكَ نَارٌ تَخْرُجُ مِنَ الْيَمَنِ تَطْرُدُ النَّاسَ إِلَى مَحْشَرِهِمْ. (رواه مسلم)
Dari Hudzaifah bin Asid Al-Ghifari r.a., ia berkata, “Nabi SAW mendatangi kami yang sedang berbincang-bincang, lalu beliau bersabda, ‘Apa yang kalian perbincangkan?’ Mereka (sahabat) menjawab, ‘Kami sedang membincangkan tentang hari Kiamat.’ Beliau bersabda, ‘Sesungguhnya Kiamat itu tidak akan terjadi sebelum (terdapat) sepuluh tanda-tandanya.’ Lalu beliau menyebutkannya, yaitu munculnya kabut tebal, Dajjal, Dabbah, matahari terbit di sebelah Barat, turunnya Nabi Isa bin Maryam a.s., munculnya Ya’juj dan Ma’juj, terjadinya tiga gerhana bulan dari arah Timur, di arah Barat, dan di Jazirah Arab, dan tanda akhirnya adalah api yang keluar dari lembah Yaman yang menggiring manusia dari tempat mereka berkumpul.” (H.R. Muslim)
Berdasarkan keterangan hadis tersebut, maka secara rinci sepuluh tanda-tanda datangnya hari Kiamat adalah sebagai berikut.
Pertama. Dukhan, yaitu munculnya kabut tebal yang panas dan membuat manusia kehilangan kendali dan terbakar. Allah SWT berfirman:
فَارْتَقِبْ يَوْمَ تَأْتِي السَّمَاءُ بِدُخَانٍ مُبِينٍ (١٠) يَغْشَى النَّاسَ هَذَا عَذَابٌ أَلِيمٌ
Maka tunggulah pada hari ketika langit membawa kabut yang tampak jelas, yang meliputi manusia. Inilah azab yang pedih. (Q.S. Ad-Dukhān/44: 10-11)
Kedua. Dajjal; yaitu sosok manusia yang dengan kekuatan; kekuasaan; pengaruhnya, mengajak orang beriman menjadi kafir.
Ketiga. Dabbah; yaitu sekelompok binatang dalam jumlah besar, datang membawa kerusakan, dan datang atau perginya tidak diketahui. Allah SWT berfirman:
وَإِذَا وَقَعَ ٱلْقَوْلُ عَلَيْهِمْ أَخْرَجْنَا لَهُمْ دَآبَّةً مِّنَ ٱلْأَرْضِ تُكَلِّمُهُمْ أَنَّ ٱلنَّاسَ كَانُوا۟ بِـَٔايَٰتِنَا لَا يُوقِنُونَ
Dan apabila perkataan telah jatuh atas mereka, Kami keluarkan sejenis binatang melata dari bumi yang akan mengatakan kepada mereka, bahwa sesungguhnya manusia dahulu tidak yakin kepada ayat-ayat Kami. (Q.S. An-Naml/27: 82)
Keempat. Matahari terbit dari tempat terbenamnya (Barat).
Kelima. Turun Nabi Isa bin Maryam AS, bukan sebagai nabi tetapi sebagai umat Nabi Muhammad SAW dengan misi mendamaikan manusia yang bermusuhan.
Keenam. Yakjuj dan Makjuj, yaitu dua bangsa ateis yang gencar menjajah dan mengadakan permusuhan. Allah SWT berfirman:
وَحَرَامٌ عَلَى قَرْيَةٍ أَهْلَكْنَاهَا أَنَّهُمْ لَا يَرْجِعُونَ (95) حَتَّى إِذَا فُتِحَتْ يَأْجُوجُ وَمَأْجُوجُ وَهُمْ مِنْ كُلِّ حَدَبٍ يَنْسِلُونَ
Sesungguhnya tidak mungkin atas (penduduk) suatu negeri yang telah Kami binasakan bahwa mereka tidak akan kembali (kepada Kami). Hingga apabila dibukakan (tembok) Yakjuj dan Makjuj, dan mereka turun dengan cepat dari seluruh tempat yang tinggi. (Q.S. Al-Anbiyā’/21: 95-96)
Ketujuh, delapan dan sembilan. Tiga gerhana bulan yang terjadi di tiga tempat yang berbeda. Yaitu di timur, barat, dan jazirah Arab
Kesepuluh. Api yang menggulung-gulung dari lembah Yaman yang akan menghalau manusia ke tempat berkumpul. Ada yang menafsirkan api tersebut sebagai udara yang akan terhirup oleh orang Islam saja dan mereka meninggal semua. Hal ini sebagai cara Allah SWT menyelamatkan orang Islam dari huru-hara kiamat.
Demikianlah sepuluh tanda-tanda datangnya hari Kiamat yang pernah diinformasikan oleh Nabi SAW kepada para sahabatnya. Semoga kita terhindar dari fitnah dan huru hara hari Kiamat tersebut. aamiin. Wa Allahu A’lam bis Shawab.
Selengkapnya, klik di sini