Waktu Shubuh, terutama setelah shalat Shubuh, termasuk waktu terbaik untuk berdoa dan berdzikir. Imam al-Nawawi dalam al-Adzkar menyebut salah satu dzikir yang perlu dibanyak saat shubuh dan sore adalah:
مَنْ قَالَ حِينَ يُصْبِحُ وَحِينَ يُمْسِي: سُبْحَانَ اللهِ وَبِحَمْدِهِ مِائَةَ مَرَّةٍ لَمْ يَأْتِ أَحَدٌ يَوْمَ القِيَامَةِ بِأَفْضَلَ مِمَّا جَاءَ بِهِ، إِلاَّ أَحَدٌ قَالَ مِثْلَ مَا قَالَ أَوْ زَادَ عَلَيْهِ
“Siapa yang membaca di waktu pagi dan sore, ‘Subhanallah wa bihamdihi’ seratus kali, maka tidak ada seorangpun yang datang pada hari kiamat dengan membawa pahala yang lebih baik dari pahala yang dia bawa, kecuali orang yang membaca seperti yang dia baca atau lebih banyak.” (HR. Muslim)
Berdasarkan hadis itu, dianjurkan membaca, “Subhanallah wa bihamdihi” minimal seratus kali dibaca pada waktu shubuh dan sore hari.