Ucapan selamat natal untuk umat Kristiani selalu menjadi perbincangan setiap akhir Desember. Beberapa kalangan memperbolehkan dan beberapa kalangan juga melarang, bahkan ada yang mengkafirkan, Naudzubillah min dzalik.
Daripada larut dalam perdebatan yang tanpa berujung. Kita rujuk saja para ulama’ yang teduh dan damai dalam menyampaikan dakwah-dakwahnya. Salah satunya Habib Ali al-Jufri.
Habib asal Yaman yang memiliki nama lengkap Al-Habib Ali Zainal Abidin bin Abdurrahman Al-Jufri secara mengejutkan memberikan ucapan selamat natal melalui cuitannya di akun twitternya yang telah terverifikasi.
Dalam cuitannya tersebut, Habib yang dikenal sangat luwes dan moderat dalam berdakwah ini mengutip surat Maryam ayat 33. “Dan keselamatan semoga dilimpahkan kepadaku (Isa ‘alaihissalam), pada hari aku dilahirkan, pada hari aku meninggal dan pada hari aku dibangkitkan hidup kembali.”
Selain mengutip Q.S. Maryam ayat 33. Habib Ali al-Jufri juga menyertakan ucapan khusus yang ditujukan kepada segenap umat Kristen baik katolik maupun protestan. Ia juga mendoakan umat Kristiani agar selalu dilimpahi kedamaian dan kasih damai.
{وَالسَّلَامُ عَلَيَّ يَوْمَ وُلِدتُّ وَيَوْمَ أَمُوتُ وَيَوْمَ أُبْعَثُ حَيًّا}.
سورة مريم آية 33تهنئة لإخوتنا المسيحيين الكاثوليك والبروتستانت بعيد الميلاد المجيد أعاده الله عليهم وعلى العالم بالخير والمحبة والسلام.
— علي الجفري (@alhabibali) 24 Desember 2017
Tidak kali ini Habib Ali memberikan pendapatnya yang kontroversial. Sebelumnya, pendakwah yang merupakan sahabat dan murid Habib Umar bin Hafidz ini juga pernah berpidato dengan lantang bahwa ia sangat mengasihi semua manusia, termasuk orang-orang yang berbeda keyakinan dengannya.
Hingga berita ini diturunkan, cuitan Habib Ali al-Jufri ini mendapat banyak respon dari para pengikutnya.