Duh, Generasi Milenial Palestina dan Israel Pesimis Konflik Berakhir

Duh, Generasi Milenial Palestina dan Israel Pesimis Konflik Berakhir

Duh, Generasi Milenial Palestina dan Israel Pesimis Konflik Berakhir
ilustrasi, seorang pemuda palestina ketika melakukan perlawanan ke Israel

Sebuah jajak pendapat yang dilakukan oleh komite Palang Merah Internasional mengemukakan bahwa mayoritas pemuda Israel dan Palestina percaya konflik antara rakyat mereka “tidak akan pernah berakhir.”

Disebutkan dalam jajak pendapat itu bahwa 62  persen dari milenial Israel yang disurvei dan 52 persen dari milenial Palestina mengatakan, konflik akan berlanjut selamanya. Disebutkan pula generasi milenial ini adalah yang paling pesimis dari populasi penduduk yang terkena dampak perang. Jaak pendapat ini melibatkan lebih dari 16.000 responden dengan usia antara 20 dan 35 tahun.

“Secara umum, hasilnya menunjukkan bahwa kaum milenial gelisah tentang masa depan, dan ketegangan yang meningkat di Timur Tengah cenderung semakin menakutkan,” kata ICRC dalam sebuah pernyataan seperti dilansir laman arabnews.com.

Konflik Palestina dan Israel telah berlangsung selama beberapa dekade. Saat ini tidak ada pembicaraan damai antara para pemimpin dua negera tersebut. Israel menduduki Tepi Barat dan Yerusalem Timur dalam perang 1967 dan kemudian mencaplok kota suci dan tidak pernah diakui oleh masyarakat internasional. Kelompok perlawanan Palestina seperti Hamas, PLO dan lain sebagainya telah berperang tiga kali dengan Israel sejak 2008.