Dalam tulisan sebelumnya sudah dibahas terkait dalil kesunnahan doa setelah shalat wajib, di antara argumentasinya adalah kutipan yang terdapat dalam shahih al-Bukhari. Tapi, argumen dari Imam Bukhari masih saja ada yang membantah, katanya itu hanya doa dalam wirid. Bukan doa dengan mengangkat kedua tangan setelah shalat wajib.
Baiklah kalau begitu. Berikut baca dengan seksama, cek hadis-hadisnya ke kitabnya langsung. Saya cuma menuliskan ringkasan dari Muallif Syarah Hadis Sunan At-Tirmidzi:
ﻗَﺎﻟُﻮا ﺇِﻥَّ اﻟﺪُّﻋَﺎءَ ﺑَﻌْﺪَ اﻟﺼَّﻼَﺓِ اﻟْﻤَﻜْﺘُﻮﺑَﺔِ ﻣُﺴْﺘَﺤَﺐٌّ ﻣُﺮَﻏَّﺐٌ ﻓِﻴﻪِ ﻭَﺇِﻧَّﻪُ ﻗَﺪْ ﺛَﺒَﺖَ ﻋَﻦْ ﺭَﺳُﻮﻝِ اﻟﻠَّﻪِ ﺻَﻠَّﻰ اﻟﻠَّﻪُ ﻋَﻠَﻴْﻪِ ﻭَﺳَﻠَّﻢَ اﻟﺪُّﻋَﺎءُ ﺑَﻌْﺪَ اﻟﺼَّﻼَﺓِ اﻟْﻤَﻜْﺘُﻮﺑَﺔِ ﻭَﺃَﻥَّ ﺭَﻓْﻊَ اﻟْﻴَﺪَﻳْﻦِ ﻣِﻦْ ﺁﺩَاﺏِ اﻟﺪُّﻋَﺎءِ
Para ulama berkata bahwa doa setelah shalat wajib adalah dianjurkan. Berdasarkan bahwa Rasulullah shalallahu alaihi wasallam melakukan doa setelah shalat wajib. Dan bahwa mengangkat kedua tangan termasuk etika dalam berdoa
ﻭَﺃَﻧَّﻪُ ﻗَﺪْ ﺛَﺒَﺖَ ﻋَﻦْ ﺭَﺳُﻮﻝِ اﻟﻠَّﻪِ ﺻَﻠَّﻰ اﻟﻠَّﻪُ ﻋَﻠَﻴْﻪِ ﻭَﺳَﻠَّﻢَ ﺭَﻓْﻊُ اﻟْﻴَﺪَﻳْﻦِ ﻓِﻲ ﻛَﺜِﻴﺮٍ ﻣِﻦَ اﻟﺪُّﻋَﺎءِ
Juga berdasarkan bahwa Rasulullah shalallahu alaihi wasallam mengangkat kedua tangan dalam banyak doa
ﻭَﺃَﻧَّﻪُ ﻟَﻢْ ﻳَﺜْﺒُﺖِ اﻟْﻤَﻨْﻊُ ﻋَﻦْ ﺭَﻓْﻊِ اﻟْﻴَﺪَﻳْﻦِ ﻓِﻲ اﻟﺪُّﻋَﺎءِ ﺑَﻌْﺪَ اﻟﺼَّﻼَﺓِ اﻟْﻤَﻜْﺘُﻮﺑَﺔِ ﺑَﻞْ ﺟَﺎءَ ﻓِﻲ ﺛُﺒُﻮﺗِﻪِ اﻷَْﺣَﺎﺩِﻳﺚُ اﻟﻀِّﻌَﺎﻑُ
Dan tidak ada dalil yang melarang mengangkat kedua tangan saat berdoa setelah shalat wajib bahkan ditemukan beberapa hadis dhaif
ﻗَﺎﻟُﻮا ﻓَﺒَﻌْﺪَ ﺛُﺒُﻮﺕِ ﻫَﺬِﻩِ اﻷُْﻣُﻮﺭِ اﻷَْﺭْﺑَﻌَﺔِ ﻭَﻋَﺪَﻡِ ﺛُﺒُﻮﺕِ اﻟْﻤَﻨْﻊِ ﻻَ ﻳَﻜُﻮﻥُ ﺭَﻓْﻊُ اﻟْﻴَﺪَﻳْﻦِ ﻓِﻲ اﻟﺪُّﻋَﺎءِ ﺑَﻌْﺪَ اﻟﺼَّﻼَﺓِ اﻟْﻤَﻜْﺘُﻮﺑَﺔِ ﺑِﺪْﻋَﺔً ﺳَﻴِّﺌَﺔً ﺑَﻞْ ﻫُﻮَ ﺟَﺎﺋِﺰٌ ﻻَ ﺑَﺄْﺱَ ﻋَﻠَﻰ ﻣَﻦْ ﻳَﻔْﻌَﻠُﻪُ
Berdasarkan empat hal di atas maka mengangkat kedua tangan saat berdoa setelah shalat wajib bukan bid’ah dan tercela, bahkan boleh bagi orang untuk melakukan hal itu.
ﻗُﻠْﺖُ اﻟْﻘَﻮْﻝُ اﻟﺮاﺟﺢ ﻋﻨﺪﻱ ﺃَﻥَّ ﺭَﻓْﻊَ اﻟْﻴَﺪَﻳْﻦِ ﻓِﻲ اﻟﺪُّﻋَﺎءِ ﺑَﻌْﺪَ اﻟﺼَّﻼَﺓِ ﺟَﺎﺋِﺰٌ ﻟَﻮْ ﻓَﻌَﻠَﻪُ ﺃَﺣَﺪٌ ﻻَ ﺑَﺄْﺱَ ﻋَﻠَﻴْﻪِ ﺇِﻥْ ﺷَﺎءَ اﻟﻠَّﻪُ ﺗَﻌَﺎﻟَﻰ ﻭَاﻟﻠَّﻪُ ﺗَﻌَﺎﻟَﻰ ﺃَﻋْﻠَﻢُ
Saya katakan pendapat yang kuat menurut saya (Al-Mubarakfuri) bahwa mengangkat kedua tangan saat berdoa setelah shalat wajib adalah boleh, jika ada yang melakukan maka tidak apa-apa Insya Allah.