
Hampir semua manusia pasti pernah melakukan kesalahan dan dosa, baik yang dilakukan secara sengaja ataupun tidak sengaja. Karena tahu manusia pasti tidak luput dari salah dan dosa, Islam memberi jalan keluar bagi orang yang ingin memperbaiki kesalahan dan menghapus dosanya. Sebab itu, di dalam Islam dikenal istilah taubat, memohon ampun kepada Allah dengan cara menyesali kesalahan yang sudah dilakukan dan berjanji untuk tidak mengulanginya kembali.
Kita semua tentu berharap agar taubat yang dilakukan diterima oleh Allah SWT, kesalahan kita dimaafkan dan dosa kita diampuni. Dalam satu pengajiannya, Buya Arrazy Hasyim menekankan bahwa cara paling cepat untuk mendapatkan ampunan dari Allah ialah dengan melakukan amal baik sebanyak-banyaknya. Hal ini didasarkan pada firman Allah surat al-Hud ayat 114:
وَأَقِمِ ٱلصَّلَوٰةَ طَرَفَىِ ٱلنَّهَارِ وَزُلَفًا مِّنَ ٱلَّيْلِ ۚ إِنَّ ٱلْحَسَنَٰتِ يُذْهِبْنَ ٱلسَّيِّـَٔاتِ ۚ ذَٰلِكَ ذِكْرَىٰ لِلذَّٰكِرِينَ
Artinya:
“Dirikanlah shalat itu pada kedua tepi siang (pagi dan petang) dan pada bagian permulaan daripada malam. Sesungguhnya perbuatan yang baik itu menghapuskan (dosa) perbuatan yang buruk. Itulah peringatan bagi orang-orang yang ingat.” (Surat al-Hud ayat 114)
Perbuatan yang baik, atau al-hasanah, dapat menghapus keburukan yang sudah kita lakukan. Kalau kita pernah melakukan perbuatan buruk, kesalahan, atau dosa, selain bertaubat kepada Allah, amalan berikutnya yang dilakukan adalah memperbanyak amal baik.
Buya Arrazy Hasyim juga menambahkan, amal baik yang paling baik adalah mengetahui dan memahami hakikat dari “La ilaha illallah”. Kalimat itu mungkin sering kita dengar dan baca. Tapi mungkin kita lupa menggali makna dan hakikatnya. Manusia, menurut Buya Arrazy Hasyim, mustahil bisa memahami makna “la ilaha illallah” kalau tidak kenal Sayyidina Muhammad SAW.
“Mustahil orang akan paham la ilaha illallah, kalau tidak kenal sayyidina muhammad. Itu adalah jalan pintas lebih cepat lagi, carilah perhatian kekasih allah, bacalah shawalat dan salam, dia pasti balas. Siapapun hamba yang dibalas shalawatnya oleh rasulullah, maka dia akan diampuni dosanya. Karena satu shalawat, sepuluh rahmat. Maka seluruh dosa kita hanyut semua,” Jelas Buya Arrazy Hasyim.
Dengan demikian, memperbanyak amal baik seperti mengetahui hakikat “la ilaha ilalllah” dan shalawat kepada Nabi Muhammad merupakan jalan terbaik yang bisa kita lakukan untuk mendapatkan rahmat dan ampunan dari Allah SWT.