Hari raya merupakan momen yang sangat ditunggu-tunggu untuk berkumpul dengan keluarga. Maka tak heran jika banyak perantau yang memilih kembali ke kampung halaman untuk bersilaturahim dengan keluarga besar. Salah satunya adalah mudik menggunakan kapal laut. Nah, ketika berpergian menggunakan kapal laut, hendaknya membaca doa :
بِسْمِ اللهِ مَجْرَاهَا وَمُرْسَاهَا إِنَّ رَبِّي لَغَفًوْرٌ رَحِيْمٌ
Bismillah majreeha wa mursaaha, Inna robbi laghofurur rohiim
Dengan menyebut nama Allah di waktu berlayar dan berlabuh. Sesungguhnya Tuhanku benar-benar Maha Pengampun lagi Maha Penyayang”
Doa ini sebagaimana tercatat dalam al-Qur’an surah Hud ayat 41. Selain itu Rasulullah SAW juga menganjurkan untuk membacanya, dalam al-Mu’jam al-Kabir, Imam Thabrani meriwayatkan
عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ، عَنِ النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ: أَمَانٌ لِأُمَّتِي مِنَ الْغَرَقِ إِذَا رَكِبُوا السُّفُنَ أَنْ يَقُولُوا: بِسْمِ اللهِ الْمَلِكِ {وَمَا قَدَرُوا اللهَ حَقَّ قَدْرِهِ وَالْأَرْضُ جَمِيعًا قَبْضَتُهُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ وَالسَّمَاوَاتُ مَطْوِيَّاتٌ بِيَمِينِهِ سُبْحَانَهُ وَتَعَالَى عَمَّا يُشْرِكُونَ} {بِسْمِ اللهِ مُجْرَاهَا، وَمُرْسَاهَا إِنَّ رَبِّي لَغَفُورٌ رَحِيمٌ}
Dari Ibnu Abbas RA. Sesungguhnya Rasulullah SAW bersabda “Umatku akan selamat dari tenggelam apabila menaiki perahu, hendaklah mereka membaca “Dengan nama Allah sang Maha Penguasa –Dan mereka tidak mengagungkan Allah dengan pengagungan yang semestinya padahal bumi seluruhnya dalam genggaman-Nya pada hari kiamat dan langit digulung dengan tangan kanan-Nya. Maha Suci Tuhan dan Maha Tinggi Dia dari apa yang mereka persekutukan (QS az-Zumar : 67). Dengan menyebut nama Allah di waktu berlayar dan berlabuh. Sesungguhnya Tuhanku benar-benar Maha Pengampun lagi Maha Penyayang (Hud : 41).
Wallahu A’lam.