Alissa Wahid Beri Rating Tokoh Politik Indonesia: Gus Dur 25, Jokowi 2, Cak Imin -1

Alissa Wahid Beri Rating Tokoh Politik Indonesia: Gus Dur 25, Jokowi 2, Cak Imin -1

Menurut Alissa Wahid, nilai Jokowi sedikit karena kekecewaannya di akhir masa jabatan pria asal Solo itu.

Alissa Wahid Beri Rating Tokoh Politik Indonesia: Gus Dur 25, Jokowi 2, Cak Imin -1
Alissa Wahid saat menjadi narasumber di program QnA Metro TV. (Source: Metro TV)

Islami.co (Jakarta) – Putri pertama Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Alissa Wahid, menjadi narasumber utama dalam acara QnA di Metro TV. Dalam kesempatan tersebut, Alissa diminta memberikan rating kepada sejumlah tokoh politik Indonesia, termasuk Gus Dur, Megawati Soekarnoputri, Joko Widodo, Prabowo Subianto, dan Muhaimin Iskandar (Cak Imin). Jawaban Alissa pun menarik perhatian publik, terutama terkait penilaiannya terhadap Jokowi dan Cak Imin.

Saat diminta memberi rating untuk Gus Dur, Alissa menjawab, “Kalau ini 5 kuadrat, ya.” Skor ini setara dengan 25, yang menunjukkan betapa tingginya penilaian Alissa terhadap sang ayah. Alissa pun membocorkan alasannya merating ayahnya 5 kuadrat.

“Alasannya pilihnya lima karena beliau orang yang walaupun tidak sempurna tapi berusaha selalu memberikan yang terbaik,” ujarnya.

Ketika ditanya tentang Megawati, Ketua Umum PDIP, Alissa memberikan rating empat. “Dengan segala dinamikanya, beliau bisa memimpin partai PDIP ini mulai dari insepsinya, dari perjuangannya menjadikan partai ini sampai saat ini. Itu menurut saya butuh kepemimpinan yang kuat, butuh pengaruh atau influence yang besar,” jelasnya.

Namun, penilaian Alissa terhadap Presiden Joko Widodo cukup mengejutkan. Ia mengaku kecewa dengan Jokowi di bagian akhir kepemimpinannya dan hanya memberikan rating dua.

“Jadi, maaf ya Pak Jokowi, dua aja ya, karena kecewa di bagian akhir. Pada saat mau turun, ya,” ujarnya. Alissa juga menyinggung pelanggaran etika di Mahkamah Konstitusi yang dinilainya sebagai kesalahan besar.

“Sebetulnya saya banyak memberikan pesan-pesan waktu itu ke Pak Jokowi. Jangan sampai pelanggaran etika di MK ini dilanjutkan,” tandas Kordinator Jaringan Gusdurian ini.

Sementara itu, terkait Presiden terpilih Prabowo Subianto, Alissa memilih untuk tidak memberikan penilaian final karena pemerintahan Prabowo belum berjalan. Ia memberikan nilai netral, yakni tiga.

Pernyataan paling tajam disampaikan Alissa saat menilai Muhaimin Iskandar atau Cak Imin. Tanpa ragu, ia memberikan rating minus satu.

“Ada sejarah yang belum diselesaikan dan itu saya masih menunggu sampai sekarang. Saya sudah menyampaikan itu secara terbuka. Saya sudah menuliskan itu di blog saya, saya sudah menyampaikan itu di mana-mana,” katanya.

Alissa mengungkapkan bahwa ia masih memiliki catatan terhadap Cak Imin, terutama terkait konflik yang terjadi di masa lalu yang melibatkan Gus Dur. “Saya hanya butuh Cak Imin mengakui konflik yang dulu terjadi dan tidak membuat narasi-narasi yang justru membuat Gus Dur itu jadi tidak seperti Gus Dur,” tegasnya.

Ia juga menyoroti pernyataan-pernyataan yang menyebut bahwa Gus Dur merekayasa konflik.

“Ini bukan Gus Dur banget. Gus Dur orangnya enggak suka konflik,” tandasnya.

(AN)