Memasuki hari ketiga pemberangkatan jamaah calon haji Indonesia tercatat sudah 14.053 calon haji yang sampai di Madinah.Sudah ada 53 kloter yang mendarat di Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) Madinah.
“Sampai sore ini, sebanyak 14.053 jemaah haji ini sudah tiba di sini,” kata Arsyad Hidayat Kepala Daerah Kerja (Kadaker) di Madinah, Minggu (30/07). Seperti dilansir kemenag.go id menyebutkan bahwa banyak jemaah yang membawa barang dalam jumlah yang berlebihan diantaranya berupa jamu dan obat.
“Sore tadi ada barang bagasi jemaah yang tertahan di imigrasi. Barang itu berupa jamu dan obat yang dibawa jemaah dalam jumlah yang tidak wajar, sangat banyak,” tambah Arsyad. Untuk itu ada himbauan agar jemaah untuk tidak membawa obat, makanan, atau barang apapun dalam jumlah yang berlebihan sehingga memancing kecuriagaan petugas imigrasi. Menurutnya, pihak Saudi memberlakukan aturan yang sangat ketat dalam pengawasan masuknya barang-barang bawaan, apalagi jika terkait dengan obat-obatan. “Di sini ada semacam lembaga yang mengawasi masuknya obat dan makanan ke Arab Saudi,” tuturnya.
Selama di Madinah, jemaah haji Indonesia mendapatkan dua kali makan, siang dan malam, serta snack pagi berupa roti cruisan dan cup cake yang dibagikan bersamaan dengan distribusi makan malam. “Kami sudah cek kesiapan mereka. Secara umum seluruh perusahaan yang akan melayani gelombang pertama yang jumlahnya kurang lebih 100 ribu ini menyatakan siap,” terang Abdullah Kabid Katering usai menengok proses produksi katering di Dapur Al Yasirah Al Arabiyyah.
Dapur Al Yasirah Al Arabiyyah sudah dikontrak oleh Kementerian Agama dalam dua tahun terakhir. Office Manajer Al Yasirah Al Arabiyah Donny Syarif mengatakan bahwa selama dua tahun bekerjasama, perusahaan tempatnya bekerja selalu mengkuti menu yang telah ditetapkan Kemenag. Sesuai dengan kontrak, Al Yasirah harus menyediakan makan malam dengan menu: nasi, satu protein (daging, ikan, ayam, atau telur), dan sayuran. Sedang untuk menu makan siang, terdiri dari: nasi, protein (2 jenis), dan sayuran.