Sedang Mengantuk, Masih Wajibkah Menjawab Salam?

Sedang Mengantuk, Masih Wajibkah Menjawab Salam?

Tubuh pegal-pegal dan mata mengantuk, lalu tiba-tiba ada yang mengucapkan salam, masihkah kita diwajibkan untuk menjawabnya?

Sedang Mengantuk, Masih Wajibkah Menjawab Salam?

Mengantuk adalah salah satu tanda bahwa tubuh kita membutuhkan istirahat, walaupun tidak selalu demikian. Saat sedang mengantuk kita akan selalu ingin tidur.

Lalu, bagaimana jika saat mengantuk dan akan tidur tiba-tiba ada orang yang memberi salam kepada kita, masih wajibkah kita menjawabnya? Hal ini mengingat karena mengucapkan salam adalah keutamaan, sehingga beberapa orang yang ingin mendapatkan keutamaan tersebut main asal saja dalam memberikan salam, termasuk kepada orang yang sedang mengantuk.

Imam an-Nawawi dalam al-Adzkar an-Nawawi menyebutkan bahwa mengucapkan salam kepada orang yang sedang mengantuk adalah makruh hukumnya. Bahkan oleh Imam an-Nawawi, tidak perlu bagi orang yang diberi salam untuk menjawabnya.

ومن ذلك من كان نائما أو ناعسا

“Di antara salam yang dimakruhkan adalah ketika orang yang disalami sendang tidur atau mengantuk.” (Imam an-Nawawi, al-Adzkār an-Nawāwī, (Beirut: Dar Fikr, 2004), h. 262.)

Oleh karena itu, jauh sebelumnya, Rasul pernah menganjurkan untuk orang yang sedang bertamu untuk kembali pulang setelah mengucapkan salam sebanyak tiga kali. Hal ini, salah satu alasanya adalah, agar tidak mengganggu orang yang diberi salam, terlebih jika orang yang sedang diberi salam sedang istirahat atau sedang mengantuk dan akan tidur. Tentu hal ini akan mengganggu waktunya.

Wallahu A’lam.