Setiap manusia pasti akan meninggal. Tidak ada makhluk Tuhan yang abadi. Karena yang abadi hanyalah Allah SWT, Penguasa semesta alam. Dalam keyakinan umat Islam, kehidupan tidak hanya di dunia. Setelah meninggal pun akan ada kehidupan lain di mana setiap amal perbuatan selama hidup di dunia akan dipertanggungjawabkan.
Sebab itu, percaya kepada adanya hari kebangkitan, hari pembalasan, dan alam kubur termasuk bagian dari sesuatu yang mesti diimani dalam Islam.
Dalam hadis riwayat al-Bukhari dan Muslim ada kisah menarik dari Aisyah, istri Rasulullah, yang awalnya beliau tidak mengetahui tentang adanya adzab kubur. Informasi tentang adanya adzab kubur justru beliau dapatkan dari seorang perempuan Yahudi. Dalam hadis disebutkan:
كنت لم أعلم بعذاب القبر حتى دخلت علي يهودية، فسألت شيئا فأعطيتها فقالت: أعاذك الله من عذاب القبر فظننت أن قولها من أباطيل اليهود، حتى دخل النبي صلى الله عليه وسلم فذكرت له ذلك، فأخبرنى أن عذاب القبر حق
“Aku tidak mengetahui tentang adzab kubur, sampai datang perempuan Yahudi kepadaku. Dia meminta sesuatu kepadaku, kemudian aku berikan. Perempuan Yahudi tersebut berkata, ‘Semoga Allah menjagamu dari Adzab kubur’. Aku mengira itu hanyalah bagian dari bualan Yahudi semata. Hingga akhirnya, Rasulullah datang, aku memberi tahu perihal tersebut, Rasulullah mengatakan kepadaku bahwa adzab kubur itu ada”
Sebab itu, mari kita persiapkan amal ibadah sebanyak mungkin agar terhindar dari adzab kubur. Semoga kita termasuk orang yang beruntung.