Abdullah bin Umar adalah salah satu putra sahabat Umar Ibnu Khatab yang dikenal karena kesalehannya. Ia sangat akrab dengan Rasulullah saw. Saking akrabnya Abdullah bin Umar sering menafsirkan mimpi untuk baginda Rasulullah.
Salah satu cerita menarik dari Abdullah bin Umar adalah kisah tentang dinukil dari buku Figur Wanita Sufi: Perjalanan Hidup Rabiah Adawiyah dan Cintanya kepada Allah karya Abdurahman Mun’im Qandil.
Disebutkan bahwa Abdullah bin Umar sangat tidak bisa lepas dari kehidupan di masjid, bahkan ia lebih sering tidur di masjid dari pada di rumah.
Suatu saat, Abdullah bin Umar ingin bermimpi tentang sesuatu yang dapat diceritakan kepada Rasulullah SAW. Keinginan itu pun terkabul. Dalam mimpinya, ia didatangi dua malaikat. Kemudian kedua malaikat itu menjadi kobaran api yang besar. Bahkan kobaran api besar itu terlihat seperti memiliki tanduk.
Abdullah merasa kaget. Terlebih ia melihat orang-orang yang dikenalinya ada di dalam kubangan api yang menyala-nyala. Melihat kejadian yang menyeramkan itu, Abdullah bin Umar kemudian berdoa, “Aku memohon perlindungan Mu dari api ini.”
Belum selesai mimpi itu, datanglah malaikat lagi yang kemudian mengajaknya pergi. Malaikat kemudian mengatakan ini kepada Abdullah bin Umar, “Jangan takut!”
Saat bangun, Abdullah bin Umar pergi mendatangi Hafsah RA, saudarinya yang tak lain adalah istri Rasulullah.Hafsah menceritakan mimpi saudaranya itu kepada Rasulullah SAW. Mendengar kisah itu itu Rasulullah kemudian bersabda, “Sebaik-lelaki baik adalah Abdullah bin Umar, selama ia melaksanakan shalat malam.”
Pujian Nabi seperti itu tidak juga serta-merta meninabobokan Abdullah bin Umar. Ia bahkan lebih meningkatkan ibadahnya di malam hari dan mengurangi jam tidurnya. (AN)