Kenapa Perintah Puasa Menggunakan Redaksi “Diwajibkan”?
Mengapa perintah puasa ini diberikan dalam bentuk kalimat pasif? Kenapa tidak langsung saja “Allah telah mewajibkan kamu berpuasa”? Apa hikmahnya?
Copy and paste this URL into your WordPress site to embed
Copy and paste this code into your site to embed