Jemaah Haji Indonesia Mulai Berdatangan di Mekah

Jemaah Haji Indonesia Mulai Berdatangan di Mekah

Jemaah Haji Indonesia Mulai Berdatangan di Mekah

Kloter perdana jemaah haji Indonesia tiba di Mekah. Mereka telah menempuh perjalanan hampir 6 jam dari Madinah. Diperkirakan puncak kedatangan jamaah haji Indonesia di Makkah pada tanggal 12 sampai 20 agustus mendatang.
Seperti dilansir kemenag.go.id ada 387 jemaah haji Indonesia tiba di Kota Makkah. Mereka adalah jemaah kloter pertama asal Medan (MES 01) ini tiba di hotel Rabawi Mina (608) dan hotel Royal Makkah (609) yang terletak di kawasan Syisyah Raudha.

Rombongan jamaah haji berangkat dari Madinah dengan sembilan bus. Setibanya di Makkah, jemaah disambut Ketua Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi Ahmad Dumyathi Bashori, Pensosbud KJRI Umar Badarsah dan pihak Muasasah al Muthawif. Sebelumnya para jemaah sempat berhenti di Jumum (check point) Muassasah Asia Tenggara untuk memeriksa dokumen.

Selanjutnya jemaah dipersilakan untuk beristirahat selama kurang lebih dua jam. “Namun bila jemaah haji ada yang ingin langsung umrah, pihaknya telah menyiapkan Bus Shalawat yang sudah siap mengantar ke Masjidil Haram untuk beribadah umrah,” ujar Kadaker Makkah Nasrullah Jasam. Berdasarkan jadwal yang telah dibuat, setidaknya ada 13 kloter yang akan tiba ke Makkah sepanjang hari Minggu ini.

Ia menambahkan bahwa seluruh petugas haji Daker Makkah siap menerima kehadiran tamu-tamu Allah dan memberikan pelayanan kepada mereka. “Secara bersamaan, jemaah Indonesia dari Madinah dan Jeddah akan masuk Kota Makkah pada 12 sampai 20 Agustus. Waktu ini menjadi masa puncak kedatangan jemaah haji di Makkah,” ungkapnya

Sampai hari Sabtu data dari Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) pada Sabtu (05/08) pukul 19.00 waktu Arab Saudi, menyebutkan bahwa 55.993 jemaah sudah berada di Madinah. Jumlah itu terdiri dari 55.303 jemaah dan 690 petugas kloter. Mereka terbagi dalam 138 kelompok terbang yang berangkat dari Tanah Air sejak 28 Juli 2017 dan mendarat di Bandara Amir Muhammad Bin Abdul Aziz (AMAA) Madinah.
.