Habib Ali al-Jufri: Kata Jihad Dicuri dan Disalahgunakan untuk Kepentingan yang Keliru

Habib Ali al-Jufri: Kata Jihad Dicuri dan Disalahgunakan untuk Kepentingan yang Keliru

Habib Ali al-Jufri: Kata Jihad Dicuri dan Disalahgunakan untuk Kepentingan yang Keliru

Habib Ali al-Jufri, seorang dai asal Timur Tengah menyampaikan agar kita bersama menjaga negara masing-masing. Hal ini disampaikan dalam acara Jalsatud Du’at di PP Alfachriyah Tangerang pimpinan Habib Jindan bin Novel Bin Jindan, Jum’at 13 April 2018.

“Jaga negeri kalian. Jangan terprovokasi dengan orang pakai baju putih yang mengatasnamakan Islam, demokrasi, liberalisme dan lain-lain. untuk merusak dan menipu.” tuturnya sebagaimana dikutip dari Jatman.or.id.

Habib Ali juga mengungkapkan bahwa saat ini di Timur Tengah luluh lantah gara-gara orang-orang yang mengatasnamakan dirinya sebagai pejuang khilafah. Sayangnya perjuangan khilafah mereka malah menjadikan penduduk negara tersebut mencari suaka ke negara lain.

Pesan Habib Ali untuk para dai yang mengikuti acara tersebut adalah untuk selalu sadar dan fokus pada peran pendakwah, bukan memprovokasi kecuali pada jihad yang betul, dan syarat-syarat yang dibenarkan syariat.

“Bukan kalimat jihad yang dicuri dan disalahgunakan untuk kepentingan yang keliru, menipu atas nama jihad Islam,” tambahnya.

Habib Ali juga mengutip pendapat Al-Mawardi tentang pentingnya menjaga sebuah negara.

“Agama, akal, jiwa, kehormatan dan harga diri harus dijaga. Jika negara hancur, maka semuanya akan hancur,” tandasnya.