Ziarah kubur sangat dianjurkan oleh Rasulullah SAW. Baginda Nabi SAW bersabda “…berziarah kuburlah, karena dengan ziarah kubur dapat mengingatkan akan kematian”. Kemudian, jika kita hendak berziarah kubur, adakah do’a untuk itu?
Dalam kitab al-Adzkar karya Imam Nawawi dijelaskan terkait apa yang harus diucapkan oleh orang yang berziarah kubur sebagai bentuk do’a untuk ahli kubur. Berdasarkan Hadis Nabi SAW, dari sayyidah Aisyah berkata bahwa ia bertanya kepada Nabi SAW, “Apa yang harus aku ucapkan wahai Rasulullah SAW?” –yakni ketika ziarah kubur-, Rasulullah SAW menjawab “Berdo’alah:
السَّلاَمُ عَلَى أَهْلِ الدِّيَارِ مِنَ الْمُؤْمِنِينَ وَالْمُسْلِمِينَ ، يَرْحَمُ اللَّهُ الْمُسْتَقْدِمِينَ مِنَّا وَالْمُسْتَأْخِرِينَ ، وَإِنَّا إِنْ شَاءَ اللَّهُ بِكُمْ لاَحِقُونَ
“Semoga keselamatan terlimpahkan untuk ahli kubur, baik mukmin dan muslim, dan semoga Allah merahmati orang-orang yang meninggal baik yang terdahulu dari kita maupun yang akan datang, dan sesungguhnya dengan izin Allah SWT akan menyusul kalian (menjadi ahli kubur)”. (HR. Muslim)
Dalam riwayat lain dapat juga berdo’a dengan lafadz:
السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ أَهْلَ الدِّيَارِ مِنَ الْمُؤْمِنِينَ وَالْمُسْلِمِينَ وَإِنَّا إِنْ شَاءَ اللَّهُ لَلاَحِقُونَ أَسْأَلُ اللَّهَ لَنَا وَلَكُمُ الْعَافِيَةَ
“Semoga keselamatan tercurah kepadamu, ahli kubur, dari golongan mukmin, dan sesungguhnya dengan izin Allah SWT kami akan menyusulmu, aku memohon kepada Allah SWT supaya Allah SWT memberikan ampunan untuk kami dan kalian”. (HR. Muslim)
Selengkapnya, klik di sini