Amien Rais Bikin Partai Baru, Memangnya “Partai Allah” Ke Mana?

Setelah sempat redup pasca Pilpres, Lord Amien Rais kembali mewarnai perbincangan publik. Rupanya, dia sekarang telah benar-benar bulat bikin partai baru. Ya, anda tidak salah baca. Amien Rais buat partai baru.

Ditengarai, pendirian partai baru ini dilakukan menyusul Amien yang sebelumnya mengklaim bahwa dirinya telah dikeluarkan dari partainya. Loyalis Amien yang juga mantan Ketua DPP PAN, Agung Mozin, membenarkan rencana deklarasi partai baru tersebut.

“Pak Amien sudah mengatakan, kira-kira Desember 2020 (sudah terbentuk partai baru). Untuk namanya belum ada,” ujar Agung, dikutip Kompas.com.

Menurut Agung, pendirian partai baru ini dilakukan karena Amien sudah tidak sejalan dengan Ketua Umum DPP PAN saat ini, Zulkifli Hasan.

Terpisah, Waketum PAN Viva Yoga menanggapi rencana Amien Rais. Viva mengatakan jika benar Amien Rais serius membangun parpol baru, PAN akan kehilangan sosok Amien.

“Kami di PAN akan merasa kehilangan jika Pak Amien benar-benar mendirikan partai politik baru. Karena figur Pak Amien di publik tidak dapat dilepaskan dari eksistensi PAN. Bahkan proses identifikasi PAN adalah Amien Rais begitu mengental,” kata Viva, dikutip Kumparan.

Selain itu, tambah Viva, masyarakat tak akan lagi menganggap PAN identik dengan tokoh reformasi itu jika terdapat partai baru yang didirikan Amien. Padahal, Amien Rais merupakan kondang sebagai salah satu pendiri PAN bersama Albert Hasibuan, AM Fatwa, AM Lutfi, Syamsurizal Panggabean, Ismid Hadad, Zoemrotin, Goenawan Muhammad, dan Abdillah Toha.

“Jika Pak Amien mendirikan partai politik baru, maka publik akan menilai PAN tidak akan identik lagi dengan Pak Amien Rais. Padahal Pak Amien Rais adalah salah satu pendiri PAN,” ucap dia.

Meski begitu, niat Amien Rais membentuk partai baru itu memang merupakan hak politik yang dijamin UU.

“Jika rumor bahwa Pak Amien Rais akan mendirikan partai politik baru itu benar, maka itu menjadi hak politik Pak Amien yang dijamin konstitusi. Setiap warga negara bebas merdeka untuk berserikat, berkumpul, mengeluarkan pendapat secara lisan dan tulisan sebagaimana termaktub di pasal 28 UUD 1945,” tandas Viva.

Nah, apakah partai baru Lord Amien itu masih terafiliasi dengan “Partai Allah“? Entahlah.

Yang jelas, 2024 tinggal menunggu waktu dan Lord Amien Rais jika ingin jadi presiden setelah Jokowi, kelak harus berhadapan dengan sama-sama lord, yaitu Lord Prabowo Subianto, Lord Anies Baswedan, dan lain-lain. (AK)