Alerta, Warga Gaza Kesulitan Air Minum sampai UNICEF Bikin Peringatan untuk Israel

Alerta, Warga Gaza Kesulitan Air Minum sampai UNICEF Bikin Peringatan untuk Israel

Alerta, Warga Gaza Kesulitan Air Minum sampai UNICEF Bikin Peringatan untuk Israel
Foto: dampak serangan Airstrikes Israel di Gaza (AP)

GAZA, ISLAMI.CO – Kondisi warga Gaza di tengah bulan puasa Ramadhan 2025 kali ini memilukan. Efek perang masih berasa dan kini mereka menghadapi masa krusial terkait dengan air. Dilansir Antara, Dana Anak-Anak PBB (UNICEF) bahkan menyebut kini tengah mengalami krisis.

Dalam laporannya, UNICEF bahkan memperingatkan bahwa krisis air parah telah mencapai titik kritis di Jalur Gaza. Saat ini banyak warga Gaza yang sulit kesusahan terkait hak paling dasar hidup manusia itu.

Dalam laporan itu disebutkan, saat ini hampir 90 persen penduduk Gaza bahkan tidak bisa lagi mengakses air minum yang aman. Jika dulu ada 600.00o ribu penduduk Gaza sempat mendapatkan akses tersebut dan kini sudah tidak bisa lagi.

Dalam  Pejabat UNICEF di Gaza, Rosalia Poulin, melaporkan sebanyak 600.000 penduduk Gaza sempat mendapatkan kembali air minum pada November 2024lalu. Dan, kini dalam laporan serupa, tidak bisa lagi mengakses air bersih untuk minum maupun hal penting lainnya.

Dalam laporan Badan-badan PBB, mereka memperkirakan bahwa 1,8 juta warga di wilayah kantong Palestina itu anak-anak. Mereka saat membutuhkan air, sanitasi, dan bantuan kesehatan.

Lantas kenapa hal ini bisa terjadi?

Salah satu yang membuat langkanya air dan akses untuk mendapatkan hal tersebut lantaran, pihak Israel belakangan justru memutus aliran listrik. Padahal hal itu krusial sebagai bagian akses.

Untuk itulah, UNICEF menekankan bahwa situasi saat ini bakal terus memburuk. Pemutusan aliran listrik ke Gaza mengganggu desalinasi air yang sangat dibutuhkan di wilayah itu.