Pesan Khatib Jumat di Masjidil Haram untuk Jemaah Haji: Berbelas Kasihlah kepada yang Lemah

Pesan Khatib Jumat di Masjidil Haram untuk Jemaah Haji: Berbelas Kasihlah kepada yang Lemah

Pesannya kepada para jemaah haji agar memberikan ruang bagi orang-orang yang lemah. Menurutnya, orang yang memberikan tempat kepada jemaah lain, Allah akan membalasanya dengan tempat yang lebih luas.

Pesan Khatib Jumat di Masjidil Haram untuk Jemaah Haji: Berbelas Kasihlah kepada yang Lemah
Syekh Saalih al-Budairi saat memberikan khutbah Jumat di Masjidil Haram 31/05 (Foto: haramain)

Islami.co (Haji 2024) — Salah satu imam di masjidil Haram, Syekh Salaah al-Budairi memberikan pesan untuk segenap jemaah haji pada tahun ini. Pesan tersebut disampaikan melalui mimbar Jumat pada tanggal 31 Mei 2024.

Sebagai seorang imam, ia memberikan penghormatan kepada para jemaah haji dan ucapan selamat karena telah sampai di kota yang paling dihormati dalam agama Islam.

“Peziarah dan pengunjung yang terhormat, Anda telah datang ke tanah yang paling suci, dan Anda telah diberi kesempatan besar. Seluruh perjalanan Anda adalah berkah dan belas kasihan dari Allah. Saya mengucapkan selamat kepada Anda karena mendapat kehormatan mengunjungi kota-kota yang diberkati di Makkah Mukarramah dan Madinah Munawwarah – dua kota paling suci dan paling dihormati dalam Islam,” ucap Syekh al-Budairi dalam Khutbahnya.

Dalam khutbah tersebut, Syekh al-Budairi juga berpesan kepada para jemaah agar menjaga kesucian kota Mekkah dan Madinah dengan menjauhi perselisihan dan konflik.

“Para peziarah dan pengunjung yang terhormat, ingatlah bahwa Makkah dan Madinah adalah kota suci. Oleh karena itu, beri mereka kehormatan, karema rasa hormat memang pantas didapatkan. Waspadalah terhadap tidak menghormati salah satu tempat suci atau ritual haji. Jauhi argumen, pertengkaran, dan konflik yang tidak perlu,” lanjutnya.

Syekh Saalih al-Budairi juga mengingatkan kepada para jemaah agar kembali mengingat aturan-aturan dalam haji, manasik, serta hal-hal yang berkaitan dengan keabsahan ibadah haji. Jika memang diperlukan, konsutasikan kepada para alim agar mendapatkan pengetahuan yang pasti.

“Hujjaaj yang terhormat, pelajari aturan haji sebelum memakai ihram dan menuju Makkah. Konsultasikan dengan ‘Ulama (sarjana) mengenai apa pun yang tidak jelas bagi Anda,” tuturnya.

Ada juga pesan penting yang diselipkan dalam khutbahnya, yaitu anjuran untuk berbelas kasih kepada orang-orang yang lemah. Ia juga menekankan agar para jemaah tidak membuat mereka kelelahan dan sakit.

“Peziarah dan pengunjung yang dihormati, berikan belas kasih kepada yang lemah, kepada wanita, dan orang tua, serta tidak menyakiti mereka,” ujarnya.

Ia bahkan berpesan agar para jemaah haji memberikan ruang bagi orang-orang yang lemah. Menurutnya, orang yang memberikan tempat kepada jemaah lain, Allah akan membalasanya dengan tempat yang lebih luas.

“Sebaliknya, beri tempat untuk mereka, dan Allah akan memberi ruang untuk Anda. Jadilah lembut, sabar, tenang, dan pemaaf. Hindari berkerumun dan tetap tenang,” pesannya.