Para ahli fikih mendefinisikan “Sholat” sebagai “ucapan-ucapan dan gerakan-gerakan yang diawali dengan “Takbir” dan diakhiri dengan “Salam”.
Saat kita mengucapkan takbir “Allah Akbar”, yang berarti Allah Maha Terbesar. Melalui kata ini kita diajari agar rendah hati, tidak sombong dan memandang manusia sebagai setara.
Saat kita membaca “Bismillah al-Rahman al-Rahim” kita diajari agar menyayangi dan mengasihi semua orang dan makhluk Allah.
Saat kita membaca “Alhamdulillah” kita diajari untuk bersyukur atas anugerah Allah yang tak terbilang.
Saat kita membaca “Assalamu’alaikum wa Rahmatullah “, kita diajari untuk mewujudkan perdamaian dan menjalin kasih sayang.
Bila ajaran-ajaran itu belum kita praktikkan dalam kehidupan, bahkan melakukan sebaliknya, maka kita belum lulus belajar sholat.
Al-Qur’an menyatakan :
“Sesungguhnya sholat itu mencegah perbuatan buruk dan munkar ( dibenci)”ٜ