Sudah sewajarnya manusia memiliki dosa karena manusia memang menjadi tempatnya salah dan khilaf. Sehingga tak jarang manusia tidak pernah bisa luput dari dosa yang disengaja maupun yang tak disengaja. Seperti halnya dosa akibat berbohong, bergunjing, mencuri, berkata kasar, marah, dan sebagainya. Namun manusia hendaknya tidak boleh meremehkan dosa-dosa mereka.
Dari sekian banyak dosa, ternyata ada tiga macam dosa yang tergolong sebagai dosa paling besar yang jarang diketahui. Oleh karena itu, ketiga dosa besar tersebut hendaknya diketahui oleh umat Islam agar terhindar dari melakukannya. Sebab jika tidak diketahui dan tetap dilakukan maka akan membuat dosa semakin menumpuk dan akan menimbulkan kerugian di akhirat kelak.
Dosa besar yang pertama adalah dosa akibat perbuatan syirik. Syirik merupakan suatu perbuatan yang menyekutukan Allah dengan makhluk atau hal lainnya. Bahkan Allah tidak mengampuni dosa syirik sebagaimana Allah berfirman dalam surat An-Nisa’ ayat 48.
Dalam ayat tersebut Allah berfirman, “Sesungguhnya Allah tidak akan mengampuni (dosa) karena mempersekutukan-Nya (syirik), dan Dia mengampuni apa (dosa) yang selain (syirik) itu bagi siapa yang Dia kehendaki. Barangsiapa mempersekutukan Allah, maka sungguh, dia telah berbuat dosa yang besar.” (QS. An-Nisa’: 48)
Bahkan siapa saja yang melakukan dosa syirik akan terhempas ke dalam neraka. Rasulullah SAW bersabda, “Barangsiapa bertemu Allah (meninggal dunia) dalam keadaan tidak mempersekutukan-Nya dengan sesuatu, pasti masuk surga; tetapi barangsiapa bertemu dengan-Nya (meninggal dunia) dalam keadaan mempersekutukan-Nya (dengan sesuatu), pasti masuk neraka.” (HR. Muslim)
Kemudian dosa besar yang kedua adalah perbuatan zina. Selain tergolong sebagai dosa besar, pelaku zina juga akan mendapatkan azab di dunia dan mendapatkan sanksi sosial dari masyarakat. Sejak dahulu Allah telah melarang perbuatan zina seperti disebutkan dalam firman-Nya, “Dan janganlah kamu mendekati zina; (zina) itu sungguh suatu perbuatan keji, dan suatu jalan yang buruk.” (QS. Al-Isra’: 32)
Bahkan Allah juga memerintahkan agar para pezina dihukum di dunia sebagaimana Allah berfirman, “Perempuan yang berzina dan laki-laki yang berzina, maka deralah tiap-tiap seseorang dari keduanya seratus kali dera, dan janganlah belas kasihan kepada keduanya mencegah kamu (menjalankan) agama Allah jika kamu beriman kepada Allah dan hari kiamat, dan hendaklah (pelaksanaan) hukuman mereka disaksikan oleh sekumpulan dari orang-orang yang beriman.” (QS. An-Nuur: 2)
Selanjutnya dosa besar yang ketiga adalah membunuh anak karena takut miskin. Kasus-kasus pembunuhan terhadap bayi kini telah marak terjadi di akhir zaman. Motifnya pun beragam, mulai dari takut menanggung malu akibat zina hingga khawatir tidak bisa memberi nafkah karena takut miskin.
Padahal Allah melarang perbuatan tersebut dan menjelaskannnya dalam surat Al-Isra ayat 31. Sebagaimana Allah berfirman, “Dan janganlah kamu membunuh anak-anakmu karena takut miskin. Kamilah yang memberi rezeki kepada mereka dan kepadamu. Membunuh mereka itu sungguh suatu dosa yang besar.” (QS. Al-Isra: 31)
Sebenarnya manusia tidak perlu merasa khawatir atas rezeki, sebab Allah telah mengatur dan menetapkan rezeki bagi setiap hamba-Nya. Allah berfirman, “Dan berapa banyak makhluk bergerak yang bernyawa yang tidak (dapat) membawa (mengurus) rezekinya sendiri. Allahlah yang memberi rezeki kepadanya dan kepadamu. Dia Maha Mendengar, Maha Mengetahui.” (QS. Al-Ankabut: 60)
Demikianlah tiga macam dosa besar yang hendaknya dihindari oleh seluruh umat Islam di dunia. Ketiga dosa besar yang jarang disadari tersebut adalah dosa akibat perbuatan syirik, zina, dan membunuh anak. Jika tidak dihindari, niscaya kelak akan merugi di dunia maupun di akhirat.